Oran, MINA – Luca Zidane, putra legenda sepak bola Prancis Zinedine Zidane menyatakan kebanggaannya mewakili Aljazair menjelang pertandingan kualifikasi Piala Dunia melawan Somalia.
“Ini membuat saya bangga dan saya akan memberikan segalanya 100 persen untuk membuat rakyat Aljazair bangga,” kata sang kiper dalam konferensi pers di Oran pada Rabu (8/10). Arab News melaporkan.
Ia menerima panggilan pertamanya untuk Aljazair dalam skuad 26 pemain. Kiper berusia 27 tahun itu sebelumnya bermain untuk tim nasional muda Prancis, tetapi ia memilih bermain untuk Aljazair, tempat kakek-neneknya dilahirkan.
Zidane junior yang bermain untuk klub divisi dua Spanyol Granada, berganti kewarganegaraan bulan lalu, setelah belum pernah mewakili Prancis di level senior.
Baca Juga: Mesir dan Kazakhstan Dominasi Emas Angkat Berat di Islamic Solidarity Games 2025
“Seluruh keluarga saya bangga dan mendukung pilihan saya. Kakek saya senang saya berada di Aljazair dan telah membuat keputusan ini,” tambahnya.
Ayahnya, yang merupakan pemenang Piala Dunia untuk Prancis pada tahun 1998, “memiliki perjalanannya sendiri, kariernya sendiri. Sedangkan saya, saya memiliki perjalanannya sendiri, kariernya sendiri,” kata Luca.
Aljazair bisa menjadi tim Afrika keempat yang lolos ke Piala Dunia tahun depan jika mereka mengalahkan Somalia pada Kamis.
“Tujuan pertama, besok, Somalia, dan menang untuk lolos ke Piala Dunia,” tambahnya. []
Baca Juga: Bawa Indonesia U-17 Ukir Sejarah, Nova Arianto Tak Bicara Jabatan
Mi’raj News Agency (MINA)















Mina Indonesia
Mina Arabic