Doha, MINA – The Qatar Fund for Development (QFFD) telah menandatangani perjanjian hibah senilai AS$ 12,5 juta, dengan Birzeit University of Palestine untuk bantuan keuangan kepada mahasiswa dan menyelesaikan infrastruktur universitas dalam lima tahun ke depan.
Perjanjian itu ditandatangani Selasa (11/12) di Doha oleh Direktur Jenderal QFFD Khalifa bin Jassem al-Kuwari dan Presiden Universitas Birzeit Dr Abdullatif Abuhijleh.
Acara ini juga dihadiri oleh Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Qatar Mohammed bin Abdulrahman al Thani, Ketua QFFD, dan Ketua Dewan Pengawas Universitas Birzeit, Dr Nasir Hanna bersama dengan perwakilan dari QFFD dan universitas, demikian Palinfo melaporkan.
Hibah yang ditawarkan oleh QFFD bertujuan untuk memperluas kapasitas universitas dan menawarkan beasiswa untuk mahasiswa, memberi pelajar Palestina kesempatan untuk menyelesaikan studi lebih tinggi di universitas yang terakreditasi, hal ini bagian dari program beasiswa Qatar.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Sebagian hibah juga telah dialokasikan untuk pengembangan infrastruktur universitas, yang mencakup jaringan internal dan eksternal untuk mendapatkan manfaat lebih dari 15.000 orang termasuk mahasiswa, staf universitas, staf pengajar dan administrasi.
Dirjen. QFFD mengatakan perjanjian itu melengkapi peran Negara Qatar dalam pengembangan sektor pendidikan Palestina.
Dia menegaskan bahwa bantuan Qatar, baik secara langsung atau melalui kerjasama PBB mencapai rakyat Palestina di semua wilayah mereka, baik di Gaza atau Tepi Barat, meskipun ada terdapat banyak kesulitan dan kendala. (T/SR/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka