Qatar Bantu Gempa Bumi Turkiye dan Suriah

Doha, MINA – Pemerintahan Qatar menyatakan, sekitar dua juta orang mendapat manfaat dari bantuan kemanusiaan yang dikirim oleh Doha kepada para korban gempa bumi dahsyat bulan lalu di Turkiye dan Suriah.

Juru bicara Kementerian Luar Negeri Qatar Majed al-Ansari mengatakan, dalam pertemuan dengan wartawan bahwa bantuan Qatar diperkirakan sudah melebihi 247,2 juta riyal (USD68 juta).

“Tanggapan Qatar terhadap bencana gempa berlangsung cepat sejak hari pertama dan berada di beberapa bidang,” kata Al-Ansari, demikian Anadolu Agency.

Menurut juru bicara, Qatar Fund for Development menawarkan 112,7 juta riyal (USD31 juta) untuk upaya bantuan di Turkiye dan Suriah yang dilanda gempa.

Dia mengatakan bantuan tersebut termasuk 2.500 rumah kontainer, 3.500 tenda lengkap, obat-obatan dan bahan makanan.

Menurutnya, dana tersebut juga termasuk 17,8 juta riyal (USD4,9 juta) untuk mendukung upaya penyelamatan dan bantuan di utara Suriah.

Qatar Charity juga mengalokasikan 61,7 juta riyal (USD17 juta) untuk tempat berlindung, perlindungan sosial, sanitasi, dan air bersih di Turkiye dan Suriah, imbuh dia.

“Lebih dari 1,3 juta orang di Suriah, dan 350.000 di Turkiye telah mendapat manfaat dari bantuan yang diberikan oleh Qatar Charity,” kata juru bicara kemlu negara itu.

Al-Ansari mengatakan, Bulan Sabit Merah Qatar juga memberikan bantuan medis dan bantuan pangan senilai 16,6 juta riyal (sekitar USD4,6 juta), memberikan manfaat kepada 252.000 orang.

Pada Selasa, misi pencarian dan penyelamatan Qatar kembali dari selatan Turkiye setelah berpartisipasi dalam upaya penyelamatan korban pasca gempa pada 6 Februari.

Pada Senin, tentara Qatar menyerahkan sebuah rumah sakit lapangan yang didirikan di provinsi Hatay, selatan Turkiye kepada Kementerian Kesehatan Turkiye.

Gempa bumi berkekuatan M 7,7 dan 7,6 menewaskan lebih dari 46.100 orang di Turkiye dan memberikan dampak kepada lebih dari 13 juta orang di 11 provinsi, termasuk Adana, Adiyaman, Diyarbakir, Gaziantep, Hatay, Kilis, Malatya, Osmaniye, dan Sanliurfa.

Gempa tersebut juga menewaskan sekitar 6.000 orang di Suriah, menurut PBB. (T/R4/R1)

Mi’raj News Agency (MINA)