Doha, MINA – Pemerintah Qatar pada Rabu (10/10) menjanjikan bantuan AS$ 150 juta untuk Gaza, sehari setelah bahan bakar yang dibeli oleh negara Teluk itu tiba di satu-satunya pembangkit listrik di daerah kantong Gaza yang dikuasai Hamas.
Pernyataan dari Kementerian Luar Negeri Qatar mengatakan, uang itu telah dijanjikan melalui Dana Pembangunan Qatar, badan pemerintah yang bertanggung jawab untuk mendistribusikan bantuan luar negeri negara itu.
“Di bawah arahan dari Yang Mulia Sheikh Tamim bin Hamad Al-Thani, Emir Qatar, Dana Pembangunan Qatar telah menjanjikan AS $ 150 juta dalam bantuan kemanusiaan untuk meringankan krisis kemanusiaan di Jalur Gaza yang diblokade,” kata kementerian itu, demikian The New Arab melaporkan.
Ia menambahkan bahwa Program Pembangunan PBB akan mengawasi distribusi bantuan.
Baca Juga: Paraguay Resmi Kembalikan Kedutaannya di Tel Aviv ke Yerusalem
PBB memperkirakan nilai sumbangan bahan bakar awal Qatar sebesar AS$ 60 juta.
Badan dunia itu mengatakan, blokade 11 tahun Israel terhadap Gaza telah menngakibatkan terjadinya “bencana” kemanusiaan.
Qatar yang telah menuangkan miliaran dolar bantuan kemanusiaan ke Gaza adalah juga rumah bagi mantan-mantan anggota terkemuka Hamas, termasuk mantan pemimpinnya, Khaled Meshaal. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Abu Ubaidah Serukan Perlawanan Lebih Intensif di Tepi Barat