Doha, MINA – Kementerian Wakaf Qatar meminta Kerajaan Arab Saudi untuk menghapus semua hambatan yang diberlakukan pada warga Qatar yang ingin melakukan ibadah umroh selama bulan suci Ramadhan.
Dalam sebuah pernyataan, Kementerian mengatakan, pihaknya ingin menghilangkan hambatan seperti halnya semua negara Teluk, Arab dan Islam lainnya, Middle East Monitor melaporkan yang dikutip MINA, Ahad (12/5).
Kementerian menambahkan bahwa penerbangan langsung dari Qatar ke Arab Saudi masih dilarang dan satu-satunya pelabuhan antara kedua negara juga ditutup.
Sementara itu, Arab Saudi tidak mengizinkan penyelenggara perjalanan umroh memasuki Kerajaan untuk mengatur klien mereka, sementara penyelenggara dari negara lain diizinkan untuk melakukannya.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Dalam pernyataan itu, Kementerian menunjuk hasutan media Saudi terhadap Qatar dan warganya, dengan menyatakan bahwa ini adalah kelanjutan dari wacana provokatif terhadap negara tersebut.
Kementerian Qatar menegaskan bahwa Saudi harus meninjau kebijakan seperti itu dan menghindari politisasi ritual keagamaan semacam itu. (T/B05/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama