Radio-Aqsa.jpg">Radio-Aqsa.jpg" alt="Radio Aqsa" width="225" height="225" />Gaza, 05 Muharram/18 November (MINA) – Setelah dua gedung media di pusat Kota Gaza hancur akibat rudal Israel dan dilaporkan enam wartawan terluka, kini Israel membajak Radio Aqsa. Israel memanfaatkan Radio ini untuk menprovokasi rakyat Palestina. Israel mengatakan telah menargetkan antena komunikasi di Gaza utara, serta basis pelatihan Hamas, terowongan penyelundupan, dan lokasi peluncuran roket.
Pihak Israel mengatakan masih akan menembak ratusan target di Gaza untuk menghentikan Hamas dan kelompok militan lainnya, meskipun Unit Komite Kesehatan (UHCC) telah menyesalkan Israel karena menargetkan penembakan terhadap warga sipil Gaza. Akibatnya banyak korban anak-anak tak berdosa yang meninggal dunia karena agresi Israel itu.
Dari arah lain, Brigade Sya’biyah dan Brigade Syuhada Al-Aqsha menembakkan puluhan roket GRAD ke pasukan Zionis Israel di daerah Beer Sheba. Roket dari Brigade Jihad Islam juga dikabarkan meluncur ke Tel Aviv. Laporan resmi Chanel 10 Israel memberitakan, serangan roket dari Gaza di antaranya menghancurkan sebuah mobil di Tel Aviv. Tapi pihak Israel tidak menyebutkan adanya korban tewas maupun luka-luka. Hingga saat ini, situasi di Gaza masih tegang, karena kedua belah pihak masih saling menembakan roket satu sama lain. Jubir Qassam mengatakan perang belum akan berhenti.(R-012/R-010)
Baca Juga: Roket Hezbollah Hujani Tel Aviv, Warga Penjajah Panik Berlarian
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)