Riyadh, MINA – Raja Arab Saudi Salman bin Abdulaziz mengecam semua tindakan sepihak yang merusak solusi dua negara.
Dalam pidato kerajaan tahunan yang dia tujukan kepada Dewan Syura, Ahad malam (16/10), seperi dilaporkan Saudi Press Agency, Raja Salman menyerukan penghentian segera dan total tindakan itu, dan menyerukan solusi yang adil dan komprehensif untuk masalah Palestina.
“Keamanan dan stabilitas kawasan Timur Tengah membutuhkan percepatan penemuan solusi yang adil dan komprehensif untuk Palestina. Hal ini sesuai dengan resolusi legitimasi internasional dan Inisiatif Perdamaian Arab, dan pembentukan Negara Palestina merdeka di perbatasan 1967, dengan Yerusalem Timur sebagai ibukotanya,” ujar Raja Saudi.
Hingga saat ini Arab Saudi tidak menjalin hubungan diplomatik resmi dengan Israel.
Baca Juga: Ahmed Al-Sharaa Ditunjuk sebagai Presiden Transisi Suriah
Saudi juga menegaskan menolak untuk menormalkan hubungan dengan Tel Aviv sebelum masalah Palestina diselesaikan. (T/RS2/p1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hari Persaudaraan, Kemenag Terbitkan Khutbah Tema Inklusi dan Harmoni Alam