Rakernas PJMI, Tegaskan Peran Strategis Jurnalis Muslim di Era Digital

Jakarta, MINA – Persaudaraan Jurnalis Muslim Indonesia (PJMI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) dan Diskusi Strategis bertajuk “Tantangan Jurnalis Muslim di Era Disrupsi Digital dan Artificial Intelligent (AI)” di Aula Alap-Alap, Balai Kota DKI Jakarta, Jumat (25/7).

Forum nasional ini menjadi momentum konsolidasi bagi jurnalis Muslim dari berbagai daerah dalam menghadapi tantangan disrupsi digital dan masifnya penggunaan kecerdasan buatan dalam industri media.

Rakernas dibuka secara resmi oleh Ketua Dewan Pers Prof. Komaruddin Hidayat. Dalam pidatonya, ia menekankan pentingnya menjaga etika, integritas, dan spiritualitas dalam menjalankan profesi jurnalisme di era penuh tantangan informasi.

“Di tengah banjir informasi dan potensi manipulasi digital, jurnalis Muslim harus menjadi garda terdepan dalam menjaga kebenaran dan membangun narasi yang mencerdaskan umat,” ujar Prof. Komaruddin.

Baca Juga: Wartawan Senior: Israel Sebentar Lagi Hancur, Saatnya Umat Bangkit Bela Palestina

Acara turut dihadiri sejumlah tokoh nasional dari kalangan pers, pemerintahan, dan keagamaan, serta didukung penuh oleh Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Provinsi DKI Jakarta.

Ketua Umum PJMI, dalam sambutannya, menyampaikan bahwa Rakernas ini akan menjadi forum strategis untuk merumuskan langkah-langkah taktis dalam memperkuat peran jurnalis Muslim, baik dalam ranah dakwah media maupun kontribusi terhadap kehidupan berbangsa dan bernegara.

Sementara itu, di lokasi berbeda, pada hari yang sama, Pengadilan Tindak Pidana Korupsi (Tipikor) Jakarta Pusat menjatuhkan vonis terhadap terdakwa kasus korupsi.

“Menjatuhkan pidana oleh karenanya terhadap Terdakwa dengan pidana penjara selama tiga tahun dan enam bulan,” ujar Ketua Majelis Hakim Rios Rahmanto saat membacakan amar putusan di ruang sidang Tipikor, Jakarta Pusat.

Baca Juga: Wartawan Senior: Indonesia Harus Membela Palestina, Media Sosial Jadi Sarana Perjuangan

Putusan tersebut menjadi perhatian publik karena bertepatan dengan pelaksanaan Rakernas PJMI yang turut menyoroti pentingnya peran media dalam mengawal proses penegakan hukum secara adil dan transparan.

Rakernas PJMI dijadwalkan berlangsung hingga sore hari dengan sejumlah agenda strategis, termasuk penyusunan rekomendasi nasional dan pembentukan jejaring media dakwah di seluruh Indonesia. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Daurah Maemuna Center Bahas Geopolitik Timur Tengah dan Dampaknya terhadap Palestina