Washington, 26 Rabi’ul Awwal 1436/17 Januari 2015 (MINA) – Ratusan ahli militer Amerika Serikat (AS) akan dikerahkan untuk melatih dan mempersenjatai pejuang oposisi moderat Suriah.
Departemen Pertahanan (Pentagon) mengumumkan Jumat (16/1), AS akan mengerahkan 400 pelatih militer di samping beberapa ratus tentara Amerika dalam misi pelatihan dan mempersenjatai oposisi Suriah yang moderat, ARA News yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), melaporkan Sabtu.
Kementerian itu menambahkan, para pejabat di Gedung Putih menyetujui rencana yang pertama kali diusulkan hampir setahun lalu, di mana beberapa ribu pejuang oposisi moderat akan dilatih dan dipersenjatai di negara-negara tetangga Suriah.
Para pejabat AS mengumumkan, pemerintahan AS berencana mempersenjatai pejuang oposisi moderat untuk memerangi tentara rezim Suriah dan kelompok pejuang Negara Islam di Irak dan Suriah (ISIS).
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Anggota Koalisi Nasional Suriah (SNC) –badan oposisi utama- telah meminta pemerintah AS untuk memberikan senjata berkualitas untuk pejuang Tentara Suriah Merdeka (FSA) di Suriah.
Namun, pemerintah AS berulang kali menekankan, FSA tidak mampu menjamin senjata tidak akan jatuh ke tangan yang salah. (T/P001/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata