Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ratusan Anak Hadiri Aksi Virtual Mendukung Palestina Melalui Game Roblox

Hasanatun Aliyah - Kamis, 26 Oktober 2023 - 17:54 WIB

Kamis, 26 Oktober 2023 - 17:54 WIB

13 Views

Setelah terjadi protes global hampir seluruh negara, banyak anak dilarang menghadiri protes tersebut sehingga mereka mengadakan aksi palestina/">mendukung Palestina secara virtual melalui game Roblox kemudian disebarkan di media sosialnya.

Roblox adalah salah satu game online popular yang memungkinkan bagi para pengguna bisa bermain game dengan pemain lain. Game ini memiliki model kotak-kotak dengan grafik yang sederhana.

Fenomena ini pertama kali viral dan menarik perhatian luas sejak salah satu pengguna media sosial X pada Selasa (24/10) mengungah video game tersebut, dikutip Middle East Monitor.

Salsabel, pemilik akun di X, mengatakan bahwa sepupunya yang berusia 15 tahun itu tidak bisa ikut mengadakan aksi protes terhadap pemboman Israel. Maka ia mengambil inisiatif untuk ikut melakukan demo melalui game Roblox.

Baca Juga: Amalan Sunnah pada Hari Jumat

Terlihat dari video yang viral tersebut, banyak pemain mengibarkan bendera Palestina, sebagai bentuk dukungan moril terhadap warga di Gaza wilayah yang terkepung di negara Palestina yang kini dibombardir Pendudukan Israel.

Sementara itu menurut kotaku, situs game online, bahwa pemrotes yang ada di Roblox itu berjalan di jalan besar hingga berakhir di lapangan terbuka dan ada tulisan besar berbahasa Melayu “Solidaritas Untukmu”.

Selain itu terlihat dalam Game Roblox itu, juga terdapat bendera Malaysia dan Singapura. Banyak dari pengguna game yang hadir di Roblox itu meneriakkan kalimat takbir untuk mendukung saudara mereka di Palestina.

Sebagai tanggapannya, sebuah klip viral mengenai protes online tersebut dibagikan, menampilkan ratusan pemain mengibarkan bendera Palestina, berbaris di jalan kemudian berkumpul di sebuah lapangan yang dipenuhi lebih banyak bendera Palestina.

Baca Juga: [Hadits Arbain ke-8] Mengajak Kepada Kalimat Syahadat

Sementara itu menurut Kotaku, situs game online, bahwa pemrotes yang ada di Roblox itu berjalan di jalan besar hingga berakhir di lapangan terbuka dan ada tulisan besar berbahasa Melayu “Solidaritas Untukmu”.

Selain itu banyak dari pengguna game yang hadir di Roblox itu meneriakkan kalimat takbir untuk mendukung saudara mereka di Palestina.

Selain bendera Palestina yang terlihat dalam Game Roblox itu, juga terdapat bendera Malaysia dan Singapura.

Juru bicara Roblox Corporation menyatakan: “Kami sangat sedih dengan tragedi mengerikan yang menimpa Gaza, Palestina, dan kami prihatin kepada mereka yang terdampak di wilayah tersebut”

Baca Juga: Tertib dan Terpimpin

“Walaupun Komunitas kami telah mengizinkan kebebasan berekspresi, tapi kami tidak mengizinkan konten yang membenarkan kekerasan dimanapun itu,” ujar Jubir Roblox Corporation.

Game yang populer di kalangan remaja dan anak-anak ini telah digunakan oleh lebih dari 65 juta pemain di seluruh dunia.

Tindakan ini mendapat pujian dari pengguna media sosial, dan banyak yang mengatakan ada harapan baru bagi perjuangan Palestina di generasi berikutnya.

Salah satu pengguna berkomentar bahwa jika perjuangan ini mendapat dukungan dari generasi muda, maka pihak lawan akan kalah perang. Hal ini terjadi dengan latar belakang argumen bahwa narasi pro-Israel telah kalah dalam perang informasi dan propaganda online.

Baca Juga: [Hadits Arbain ke-7] Agama itu Nasihat

Data Kementerian Kesehatan Palestina mengatakan sejak serangan Israel dimulai pada 7 Oktober, jumlah korban syahid di Gaza lebih dari 6.000 orang, termasuk lebih dari 2.000 anak dan bayi serta wanita dan ribuan warga sipil.

Menurut laporan PBB bahwa 70% penduduk Gaza saat ini telah mengungsi akibat serangan udara dan blokade wilayah tersebut sehingga mengalami krisis bahan makanan, air dan bahan bakar, dipersulit bantuan kemanusiaan dari negara luar untuk masuk.(A/R5/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Ada Apa dengan Terpilihnya Trump?

Rekomendasi untuk Anda