Ratusan Ayam Mati oleh Serangan Udara Israel di Gaza

Foto: MEMO

, 10 Jumadil Awwal 1438/8 Februari 2017 (MINA) – Seorang peternak asal Gaza Khalid Al-Haya mengungkapkan kemarahannya karena peternakan miliknya menjadi target serangan militer di Jalur Gaza pada Selasa (7/2) kemarin.

Serangan pesawat tempur F-16 di peternakan Khalid itu menyebabkan kematian ratusan yang dipeliharanya.

“Saya terkejut karena peternakan menjadi target, karena sebelumnya tak pernah jadi sasaran, bahkan selama perang terakhir di Gaza,” ujarnya kepada MEMO yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu (8/2).

Sebuah yang ditembakkan pesawat tempur F-16 Israel jatuh tepat mengenai lahan peternakan Khalid menyebabkan kerusakan besar hingga 80% lahan itu dan membunuh ratusan ayam. Hantaman rudal itu menyebabkan lubang sedalam tujuh meter.

Dia menjelaskan, sebanyak empat keluarga mendapatkan penghasilan dari peternakannya. Akibat serangan udara Israel diperkirakan kerugian materi antara 60 ribu USD atau sekitar Rp799,32 juta hingga $ 70.000 atau sekitar Rp932,54 juta.

Pegawai berusaha menyelamatkan ayam sebanyak mungkin dan mengangkat atap seng yang jatuh pada kandang mereka.

Setidaknya sebanyak 15 rudal ditembakkan pesawat tempur Israel di seluruh wilayah Gaza baru-baru ini, menandakan peningkatan serangan otoritas pendudukan itu yang menargetkan peternakan dan ruang terbuka. (T/M07/R01)

Mi’raj Islamic News Agancy (MINA)

Wartawan: hadist

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.