Kota Bharu, MINA – Lebih dari seratus kendaraan dari berbagai negara Asia Tenggara dan Asia Selatan menggelar konvoi solidaritas ‘Sumud Nusantara Tembus Blokade Gaza’ pada Jumat (22/8), yang diberangkatkan dari Masjid Negara Muhammadi, Kota Bharu, Kelantan menuju Kuala Lumpur.
Pelepasan konvoi dilakukan oleh Komite Eksekutif Pemuda, Olahraga, LSM dan Persatuan Masyarakat Negara Bagian Kelantan, Zamakhshari Muhamad, bersama Pengarah Global Sumud Nusantara Nadir Al Nuri.
Dalam sambutannya, Zamakhshari menegaskan bahwa Palestina adalah isu yang melampaui batas agama dan politik.
“Umat Islam memandang Palestina dari sisi akidah dan perjuangan, sementara masyarakat dunia melihatnya sebagai persoalan kemanusiaan. Hari ini kesadaran itu semakin bangkit, dan ini menjadi titik awal untuk memperkuat dukungan bagi kemerdekaan Palestina,” ujarnya.
Baca Juga: Finlandia Panggil Dubes Israel terkait Rencana Pendudukan Gaza dan Proyek E1
Sementara itu, Nadir Al Nuri menyampaikan bahwa konvoi tersebut merupakan kelanjutan dari rangkaian peluncuran Sumud Nusantara pada 15 Agustus di berbagai negara, termasuk Indonesia, Maladewa, Sri Lanka, Nepal, Filipina, dan Thailand.
“Puncaknya dimulai di Malaysia sebagai simbol upaya bersama menembus blokade Gaza. Kita bukan pahlawan, kita hanya beraksi di medan yang membantu para pahlawan sejati di lapangan, yang mempertahankan Baitul Maqdis dan Masjid Al-Aqsa,” ungkapnya.
Dukungan juga datang dari para peserta delegasi. Ustaz Siddiq dari Filipina menyatakan, gerakan ini menguatkan kesadaran rakyat Filipina, khususnya Bangsamoro, untuk memperjuangkan kemerdekaan Palestina dan pembebasan Al-Aqsa.
Sementara itu, perwakilan Sri Lanka, M Rofiq, menekankan bahwa dukungan negaranya terhadap Palestina tidak hanya datang dari masyarakat, tetapi juga melalui parlemen dan pemerintahan.
Baca Juga: Inggris Panggil Dubes Israel Terkait Rencana Pembangunan Permukiman E1 di Tepi Barat
Konvoi yang ditempuh selama delapan jam menuju Kuala Lumpur ini diikuti lebih dari 121 kendaraan, dengan peserta dari Malaysia, Indonesia, Filipina, Thailand, Sri Lanka, dan Maladewa. Mereka akan bergabung dalam acara puncak Sumud Nusantara Flotilla di Dataran Merdeka, Kuala Lumpur, pada Ahad (24/8).[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Belanda Larang Perusahaan Israel Ikut Pameran Senjata Terkait Agresi Gaza