Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ratusan Pemukim Yahudi Kembali Serbu Halaman Al-Aqsa

sajadi - Senin, 17 Oktober 2022 - 07:41 WIB

Senin, 17 Oktober 2022 - 07:41 WIB

13 Views

Al-Quds, MINA – Ratusan pemukim Yahudi kembali menyerbu halaman Masjid Al-Aqsa, Al-Quds (Yerusalem Timur) yang diduduki, Ahad (16/10), hari pertama yang disebut “Pesta Sukacita Taurat”, Palinfo melaporkan.

Menurut sumber di Al-Quds, 669 pemukim tersebut dikawal ketat oleh pasukan polisi pendudukan Israel.

Sementara itu, puluhan penjaga masjid Al-Aqsa dari kaum laki-laki dan wanita berkumpul di dalam masjid sambil meneriakkan takbir untuk mengusir para pemukim.

Dalam beberapa hari terakhir, berbagai faksi, kekuatan dan kegiatan telah mengeluarkan seruan untuk berkumpul di Al-Aqsa dan berjaga di dalamnya.

Baca Juga: Abu Obaida: Sandera Perempuan di Gaza Tewas oleh Serangan Israel

Pasukan pendudukan Israel menyerang para wanita di gerbang Masjid Al-Aqsa Al-Mubarak dan menangkap beberapa dari mereka.

Sumber-sumber di kota Al-Quds melaporkan, pasukan pendudukan menangkap dua penjaga Al-Aqsa, Umayya Abu Shakra dari Umm Al-Fahm dan Raeda Saeed dari Al-Quds.

Sejak 2003, otoritas pendudukan Israel telah mengizinkan pemukim ekstrimis Yahudi masuk ke kompleks hampir setiap hari, dengan mengesampingkan hari Jumat, hari libur dan ibadah umat Islam.

Bulan lalu saja, sebanyak 4.426 pemukim ekstrmis Yahudi Israel masuk ke tempat suci dan beribadah di sana, melanggar status quo bersejarah dan menandatangani perjanjian yang melarang ibadah bagi non-Muslim di tempat suci.

Baca Juga: [POPULER MINA] Perintah Penangkapan Netanyahu dan Layanan di Semua RS Gaza Berhenti 

Wakaf Islam telah berulang kali menggambarkan kehadiran pemukim ekstrimis Yahudi di Masjid Al-Aqsa sebagai provokatif. Dilaporkan para jamaah Muslim Palestina dan penjaga di Al-Aqsa merasa tidak nyaman dengan kehadiran polisi Israel dan pemukim berkeliling situs suci Islam ini. (T/RE1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Oposisi Israel Kritik Pemerintahan Netanyahu, Sebut Perpanjang Perang di Gaza Tanpa Alasan

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Palestina
Palestina
Palestina
Palestina