Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ratusan Warga Montenegro Demo Protes Israel 

Ali Farkhan Tsani Editor : Widi Kusnadi - Selasa, 24 September 2024 - 20:57 WIB

Selasa, 24 September 2024 - 20:57 WIB

15 Views

Ratusan warga kota Montenegro, memprotes serangan Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza. (Al-Quds Al-Araby)

Podgorica, MINA – Ratusan warga turun ke jalan di ibu kota Montenegro, Podgorica, untuk memprotes serangan Israel yang masih berlangsung di Jalur Gaza.

Ratusan orang berkumpul di depan gedung Parlemen di ibukota Podgorica, untuk mengekspresikan solidaritas mereka terhadap rakyat Palestina. Al-Quds Al-Araby melaporkan, Senin (23/9).

Para demonstran meminta pimpinan parlemen untuk mengeluarkan rancangan resolusi yang mengutuk kejahatan yang dilakukan oleh pasukan Israel terhadap warga Palestina di Jalur Gaza.

Sementara itu, aktivis Elvis Berissa mengatakan, mereka tidak mau tinggal diam menghadapi apa yang menimpa warga Palestina.

Baca Juga: Minuman Cola Gaza ”Bebas Genosida” Hebohkan Inggris

Berissa menunjukkan bahwa Israel membunuh orang-orang yang tidak bersalah dan memusnahkan keluarga mereka.

Palestin dan Montenegro menjalin hubungan diplomatik sejak 1 Agustus 2006.

Montenegro termasuk salah satu dari 121 negara yang menyetujui resolusi PBB yang menyerukan gencatan senjata segera Israel di Gaza.

Montenegro memiliki jumlah penduduk 638.479 orang, dengan 30.000 di antaranya adalah Muslim (sekitar 20,3 %).

Baca Juga: Demonstran Pro-Palestina di Kanada Bakar Patung Netanyahu

Negara di Eropa Tenggara yang menjadi bagian dari Balkan, berbatasan dengan Bosnia dan Herzegovina di barat laut, Serbia di timur laut, Kosovo di timur, Albania di tenggara, Kroasia di barat daya, dan Laut Adriatik di selatan. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Palestina
Palestina
Internasional
Palestina