Damaskus, MINA – Tim medis sukarelawan Qatar kedua bergerak menuju ke Suriah untuk melakukan prosedur pembedahan pada korban gempa. Demikian diumumkan Masyarakat Bulan Sabit Merah Qatar (QRCS).
Menurut QRCS, tim yang terdiri dari 13 dokter sukarelawan telah tiba di Turki, dan sedang dalam perjalanan ke Suriah utara. Doha News melaporkan, Selasa (14/2/2023).
Para dokter memiliki pengalaman luas dalam menangani kasus-kasus kompleks dan bekerja dalam berbagai spesialisasi bedah dan medis.
Delapan dokter dari tim medis akan bergabung dengan tim kedua untuk melakukan operasi di rumah sakit di Suriah utara.
Baca Juga: Warga Tewas oleh Serangan AS di Pelabuhan Yaman Naik 74 Orang, Luka 171
Jumlah korban jiwa akibat gempa bumi di perbatasan Suriah, statistik PBB dan pemerintah menunjukkan lebih dari 5.814 orang tewas.
Sekitar 4.400 korban tewas di Suriah terkonsentrasi di bagian utara negara itu, menurut badan bantuan PBB, OCHA.
Beberapa hari setelah gempa, Presiden Bashar Al-Assad akhirnya menyetujui dua penyeberangan perbatasan Turki yang digunakan oleh PBB untuk mengirimkan bantuan ke wilayah Suriah barat laut.
Qatar Fund for Development (QFFD) juga mengirimkan bantuan logistik untuk korban gempa yang selamat. (T/RS2/R1)
Baca Juga: Agresi AS di Pelabuhan Ras Isa Yaman Tewaskan 38 Orang, Lukai 100 Lebih
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Saudi dan Iran Bahas Pekembangan Regional