Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Relawan Sumud Diteror di Italia, Nahkoda Kabur setelah Terima Uang

Rudi Hendrik Editor : Widi Kusnadi - 1 jam yang lalu

1 jam yang lalu

10 Views

Wanda Hamida, pemeran, model dan politisi yang ikut sebagai relawan kemanusiaan di Global Sumud Flotilla menuju Gaza lewat laut. (Gambar: Screenshot)

Sisilia, MINA – Para relawan kemanusiaan Global Sumud Flotilla menuju Gaza yang sedang bersandar di Pelabuhan Portopalo, Sisilia, Italia mengalami sejumlah teror, diperburuk dengan sejumlah nahkoda kapal yang kabur meninggalkan kapal usai menerima uang pembayaran.

Kejadian itu diungkap oleh aktris dan mantan Anggota DPRD Jakarta, Wanda Hamidah, salah satu relawan Indonesia yang ikut misi kemanusiaan Global Sumud Flotilla menuju Gaza.

“Di hari ke-14, kami mulai mengalami intimidasi dari (bisa dibilang) warga lokal atau mafia di sekitar Pelabuhan Portopalo,” kata Wanda melalui videonya yang dia rekam langsung dari dermaga Pelabuhan Portopalo, Sabtu (27/9).

Wanda menunjukkan sejumlah kapal yang bersandar di belakangnya, bagian dari armada Global Sumud Flotilla, yang dia katakan sudah tidak bisa berlayar karena mengalami kerusakan.

Baca Juga: Pemerintah Yunani Jamin Keselamatan Relawan Global Sumud Flotilla

“Pada hari ini ada beberapa orang lokal (mafia) menginginkan kami keluar dari kapal. Kami rasa mereka akan mengambil kapal-kapal yang ada atau yang tidak bisa lagi berlayar. Dan mereka sangat berusaha untuk kita meninggalkan kapal-kapal itu supaya mereka bisa membawa kapal-kapal (tersebut),” ujarnya.

Ia pun mengungkapkan, salah satu dari banyaknya permasalahan yang para relawan hadapi adalah adanya kapten-kapten kapal yang kabur meninggalkan kapal setelah menerima uang pembayaran.

“Kapten-kapten yang kami hire (pekerjakan) dari Tunisia, ternyata banyak yang kabur melarikan diri ketika mereka sudah menerima uang untuk berlayar membawa kami ke Gaza,” kata Wanda.

“Sampai hari ini saya masih berusaha menggunakan kapal yang ada, yaitu Kapal Sumud Nusantara yang dibeli dari hasil patungan Malaysia, Indonesia, Maldiv (Maladewa), dan Pakistan,” katanya.

Baca Juga: Hasil Kunjungan Prabowo ke Belanda Sepakati Pengembalian 30 Ribu Artefak Bersejarah

Pemeran film Paku Tanah Jawa itu menyatakan komitmennya untuk terus berlayar bersama Kapal Sumud Nusantara.

“Saya akan mempertahankan Kapal Nusantara, supaya kami tetap bisa berlayar ke Gaza. InsyaAllah,” tegasnya. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: PBB dan Uni Eropa Ingatkan ISIS-K Dapat Merekrut Pengungsi Afghanistan

Rekomendasi untuk Anda