RI-UNRWA Tanda Tangani Perjanjian Kontribusi Indonesia untuk Pengungsi Palestina

Amman, MINA – Menteri Luar Negeri RI, Retno LP Marsudi bersama Komisioner Jenderal Badan Bantuan dan Pekerjaan PBB untuk Pengungsi Palestina di Timur Dekat (), Pierre Krähenbühl, pada Selasa (5/3) menandatangani perjanjian kontribusi kemanusiaan Indonesia bagi pengungsi Palestina di Jerash Camp, Jordan.

Kontribusi kemanusiaan Indonesia akan diberikan untuk membantu kebutuhan makanan dan kesehatan bagi para pengungsi Palestina.

“Kontribusi Indonesia tersebut menunjukan kebersamaan dan komitmen Indonesia untuk terus membantu rakyat Palestina,” kata menteri dalam keterangan persnya.

Ia kembali menegaskan bahwa isu Palestina ada di jantung politik luar negeri Indonesia, dan menjadi perhatian dan keprihatinan rakyat Indonesia.

Menlu RI juga menyampaikan apresiasi atas partisipasi UNRWA dalam kegiatan Solidarity Week for Palestine, yang diselenggarakan oleh Pemerintah dan masyarakat Indonesia di Bandung dan Jakarta bulan Oktober 2018, yang juga dihadiri oleh Menlu Palestina, Riyad Malki.

Dalam kesempatan Pekan solidaritas tersebut pula, pihak UNRWA telah melakukan pertemuan dengan berbagai pemangku kepentingan di tanah air terkait dengan penggalangan dana kemanusiaan bagi pengungsi Palestina.

Di awal tahun 2018, UNRWA menyampaikan mengenai krisis pendanaan sebesar lebih dari 446 juta dolar AS. Tahun 2019, kekurangan pendanaan UNRWA untuk kegiatan programnya mencapai sekitar 211 juta dolar AS.

Menlu menegaskan, Indonesia akan terus memberikan dukungan kepada masyarakat Palestina baik dalam bentuk bantuan keuangan maupun program peningkatan kapasitas. (R/Sj/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: sajadi

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.