Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ribuan Aktivis di New York Gelar Aksi Kecam Agresi Israel

Rana Setiawan Editor : Ali Farkhan Tsani - Ahad, 22 September 2024 - 04:06 WIB

Ahad, 22 September 2024 - 04:06 WIB

17 Views

Ribuan aktivis menggelar aksi damai bela Palestina di depan Balai Kota New York, Amerika Serikat, Jumat (20/9/2024) malam.(Foto: WAFA)

New York, MINA – Ribuan aktivis menggelar aksi damai di depan Balai Kota New York, Amerika Serikat, Jumat (20/9) malam, mengecam agresi Israel yang terus berlanjut di Jalur Gaza dan pembantaian yang dilakukan Israel terhadap rakyat Palestina selama hampir setahun.

Kantor Berita WAFA melaporkan, para peserta aksi mengibarkan bendera Palestina dan foto anak-anak yang terbunuh oleh tank dan pesawat tempur Israel tanpa rasa bersalah.

Kegiatan tersebut untuk mengingatkan opini publik Amerika Serikat bahwa Israel melancarkan perang terhadap rakyat Palestina, dan dunia harus bertindak untuk menyelamatkan rakyat Palestina.

Para aktivis juga mengibarkan spanduk yang menyerukan diakhirinya genosida dan menuntut agar dunia memikul tanggung jawab menghentikan agresi di Jalur Gaza dan mengakhiri pengepungan yang dilakukan terhadap kota-kota di Tepi Barat.

Baca Juga: Demonstran Pro-Palestina di Kanada Bakar Patung Netanyahu

Laporan terbaru, Pasukan penjajah Zionis Israel melakukan empat pembantaian terhadap keluarga-keluarga di Jalur Gaza selama 72 jam terakhir, yang mengakibatkan tewasnya sedikitnya 119 warga Palestina dan 209 lainnya cedera.

Menurut laporan kementerian kesehatan setempat, jumlah korban tewas Palestina akibat serangan Israel sejak 7 Oktober telah meningkat menjadi 41.391 korban jiwa yang dilaporkan, dengan tambahan 95.760 orang mengalami luka-luka. Mayoritas korban adalah perempuan dan anak-anak.

Menurut sumber yang sama, layanan darurat masih belum dapat menjangkau banyak korban dan mayat yang terperangkap di bawah reruntuhan atau berserakan di jalan-jalan. Pasukan pendudukan Israel terus menghalangi pergerakan ambulans dan kru pertahanan sipil. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang

Rekomendasi untuk Anda