Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ribuan Demonstran Kecam Israel di Depan Kedubes Israel di London

Ali Farkhan Tsani Editor : Widi Kusnadi - Ahad, 23 Maret 2025 - 21:47 WIB

Ahad, 23 Maret 2025 - 21:47 WIB

33 Views

Demo warga di Inggris kecam Israel (Quds Press)

London, MINA – Ribuan demonstran berpartisipasi dalam aksi duduk massal mengecam Israel di luar Kedutaan Besar Israel di London, Sabtu malam (22/3).

Aksi massa memprotes agresi yang sedang berlangsung terhadap Gaza dan mengecam keterlibatan pemerintah Inggris dalam mendukung kejahatan pendudukan Israel. Quds Press melaporkan.

Aksi tersebut merupakan bagian dari serangkaian acara yang diselenggarakan oleh beberapa organisasi solidaritas, yang dikoordinir Forum Palestina di Inggris, untuk menekankan penolakan rakyat secara luas terhadap kejahatan Israel dan menuntut diakhirinya dukungan militer Inggris terhadap Israel.

Para demonstran meneriakkan slogan-slogan yang mengecam kejahatan perang Israel dan mengangkat spanduk yang menuntut diakhirinya ekspor suku cadang militer untuk pesawat Israel dan diakhirinya operasi mata-mata udara yang dilakukan oleh pendudukan Israel.

Baca Juga: Komandan RSF Minta Maaf atas Pembantaian Warga Sipil di El Fasher

Bendera Palestina juga berkibar di tengah spanduk yang menuntut pembebasan tahanan Palestina, terutama Dr. Hussam Abu Safia, dan diakhirinya serangan terhadap Masjid Al-Aqsa selama hari-hari terakhir Ramadan.

Adnan Humaidan, penjabat presiden Forum Palestina di Inggris, mengatakan, “Demonstrasi ini bukan sekadar protes sesaat. Ini adalah seruan kemarahan atas ketidakadilan, dan penegasan bahwa kami tidak akan tinggal diam sementara darah orang-orang tak berdosa tertumpah di Gaza.”

Ia menekankan bahwa setiap peluru yang jatuh di rumah-rumah warga sipil, setiap anak yang diselamatkan dari reruntuhan, dan setiap ibu yang kehilangan anak-anaknya merupakan noda malu di dahi pemerintah yang mendukung pendudukan kriminal.

“Kami katakan dengan lantang dan jelas. Kami tidak akan diam, kami tidak akan berkompromi, dan kami akan tetap turun ke jalan menuntut keadilan sampai setiap inci wilayah Palestina dibebaskan, dan sampai Gaza aman dari kebrutalan pendudukan,” lanjutnya.

Baca Juga: DK PBB Kecam Serangan Pasukan Dukungan Cepat Paramiliter di El-Fasher, Sudan

Aksi duduk tersebut menampilkan pidato-pidato dari tokoh-tokoh terkemuka, di antaranya seniman Khaled Abdallah, musisi Paloma Faith, dan aktris Juliet Stevenson, yang menyatakan solidaritas mereka untuk rakyat Palestina.

Aksi duduk terjadi di tengah meningkatnya dukungan warga di Inggris untuk Palestina, di tengah meningkatnya kemarahan atas sikap pemerintah Inggris yang pro-Israel. []

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Krisis Wajib Militer Ukraina Sebabkan 100.000 Pemuda Melarikan Diri Dalam 2 Bulan

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Indonesia
MINA Sport