Ashkelon, MINA – Salah satu dari ratusan roket balasan dari pejuang Palestina di Gaza menghantam sebuah gedung apartemen di Ashkelon, selatan Israel, menewaskan seorang pria dan dua wanita terluka.
Korban tewas adalah yang pertama di Israel setelah sehari terjadi lebih dari 450 rudal dan mortir menembaki komunitas Yahudi dekat Jalur Gaza sejak Senin hingga Selasa pagi (13/11), demikian Times of Israel melaporkan yang dikutip MINA.
Serangan rudal dari Gaza melambat setelah pukul 1 dini hari, tetapi secara luas diperkirakan akan berlanjut di tengah laporan serangan udara Israel yang juga terus menyerang Gaza.
Pria Yahudi yang tewas berusia 40-an, ditemukan tidak bernyawa di bawah puing-puing apartemen.
Baca Juga: Yerusalem Lockdown Imbas Protes Wajib Militer Yahudi Ultra-Ortodoks
Menurut layanan penyelamatan Israel United Hatzalah, roket dari Gaza menghantam lantai atas gedung apartemen berlantai empat, menciptakan lubang menganga di sisinya.
Seorang wanita usia 40-an, ditemukan dalam kondisi terluka serius di dekat pria itu. Ia yang diduga sebagai istri pria tersebut, dilarikan ke rumah sakit Barzilai. (T/RI-1/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tolak Wajib Militer, Ratusan Ribu Yahudi Ultra-Ortodoks Gelar Demo di Yerusalem Barat
 




 
 
															 
								 








 
															 
															 
															 
															 
															 
															 
 
 
															 
															 
															 
															 
															



 
															 Mina Indonesia
Mina Indonesia Mina Arabic
 Mina Arabic Mina Sport
 Mina Sport Mina Preneur
 Mina Preneur