Romo Magnis Suseno: Solusi Palestina Merdeka, Israel Harus Berikan Kemerdekaan

Pemuka Agama dan Budayawan Prof. Romo Franz Magnis-Suseno. (Foto: MINA)

, MINA – Pemuka Agama dan Budayawan Prof. Romo Franz Magnis-Suseno mengatakan, Israel harus memberikan kemerdekaan untuk rakyat Palestina, maka masalah Palestina selesai.

“Sudah 75 tahun rakyat Palestina belum merdeka. Masalah kemerdekaan Palestina adalah masalah luka yang paling dalam bagi umat manusia khususnya bagi umat Islam,” kata Romo dalam penutupan (BSP) yang diadakan Aqsa Working Grup (AWG) di Aula Buya Hamka Masjid Al-Azhar Jakarta, Selasa (29/11).

Romo menjelaskan, berbicara Palestina pasti juga berbicara Israel, karena Israel hingga sekarang belum memberikan atau mengakui kemerdekaan rakyat Palestina.

“Sampai sekarang Israel menolak untuk memenuhi kebutuhan rakyat Palestina atas kemerdekaannya itu. Sebaliknya Israel sejak tahun 70 an abad lalu Israel mendukung pemukiman-pemukiman Yahudi di Tepi Barat, Palestina. Sudah ribuan pemukiman berdiri di sana,” ucapnya.

Ia menegaskan, sering terjadi lahan pemukiman itu pengambilan paksa pemilik yang sah yaitu orang-orang Palestina, bukan hanya Israel akan tetapi Amerika Serikat turut bertanggung jawab dan mendukung atas pemukiman Israel di Tepi Barat.

“Palestina berhak atas kenegaraannya sendiri, kenegaraan yang lepas, bebas dari negara Israel. Maka di sini ditegaskan kemerdekaan rakyat Palestina atas Israel tidak boleh dikorbankan oleh segala macam pertimbangan politik,” tegas Romo.

Sementara Ketua Panitia Bulan Solidaritas Palestina (BSP) Tahun 2022 Ganjar Darussalam mengatakan, acara penutupan dilengkapi dengan sarasehan, peluncuran buku Membaca Protocol of Zion: Blue Print Yahudi Menguasai Dunia karya Imaam Yakhsyallah Mansur, pameran foto serta pengumuman pemenang lomba-lomba BSP 2022.

Kegiatan menghadirkan para tokoh sebagai pembicara dari berbagai bidang, di antaranya, Direktur Timur Tengah Kemenlu RI Bagus Hendraning Kobarsih, Praktisi Media Aat Surya Syafaat, Direktur Pusat Kajian Timur Tengah UI Abdul Muta’ali, Ketua Presidium MER-C dr. Sarbini Abdul Murad, Pembina Utama Aqsa Working Group (AWG), Imaam Yakhsyallah Mansur dll.

Acara digelar secara luring dan ditayangkan di kanal YouTube Al Jamaah TV Rasil TV. (R/R8/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)