Jakarta, MINA – Keberadaan Rumah Sakit Indonesia (RS Indonesia) yang ada di Gaza, Palestina saat ini menjadi kebanggaan, tidak hanya bagi bangsa Indonesia, tetapi juga mereka, bangsa Palestina ikut membanggakannya.
“Adanya RS Indonesia di Gaza menjadi kebanggaan, tidak hanya bagi bangsa Indonesia, tetapi juga bangsa Palestina,” kata Ketua Presidium Medical Emergency Rescue Committee (MER-C) dr. Sarbini Abdul Murad dalam sosialisasi pembangunan RS Indonesia tahap dua di Masjid Al-Hikmah, Sarinah, Thamrin, Jakarta, Kamis (23/5).
Mengapa demikian, Sarbini menjelaskan saat ini jika rakyat Palestina, khususnya di Gaza melihat orang berwajah melayu, pasti mereka mengatakan Indonesia, Indonesia. Padahal dulu, mereka hanya kenal Malaysia.
Selain itu, ruangan-ruangan di RS Indonesia juga dinamakan pulau-pulau di Indonesia, seperti Sumatera, Jawa, Kalimantan, Sulawesi dan lainnya. Sehingga setiap pasien yang datang, mereka jadi mengenal pulau-pulau di Indonesia.
Baca Juga: Cuaca Jakarta Diprediksi Turun Hujan Senin Sore Ini
Rakyat Gaza juga bangga dengan keberadaan RS Indonesia di sana karena dengan hal itu membuktikan bahwa mereka adalah bangsa yang terbuka, bisa bekerja sama dengan bangsa lain, tidak inklusif. Hal itu sekaligus mematahkan fitnah yang dilontarkan oleh Israel bahwa rakyat Gaza adalah teroris.
Saat ini, sedang berlangsung pembangunan RS Indonesia tahap 2 menambah dua lantai lagi, yaitu lantai tiga dan empat. Seluruh pekerja yang berjumlah 32 orang berasal dari jaringan Pondok Pesantren Al-Fatah yang memiliki cabang di berbagai wilayah Indonesia. (L/P2/R01)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Syaikh El-Awaisi: Menyebut-Nyebut Baitul Maqdis Sebagai Tanda Cinta Terhadap Rasulullah