Moskow, MINA – Juru Bicara Kementerian Luar Negeri Rusia Maria Zakharova membantah laporan media Israel yang mengklaim bahwa pada tahun 2016 Presiden Rusia Vladimir Putin menyelamatkan Israel dari potensi resolusi Dewan Keamanan PBB.
Resolusi saat itu dipelopori oleh pemerintahan Presiden AS Barack Obama yang akan memaksa Israel untuk mengakui negara Palestina. berdasarkan perbatasan 1948, MEMO melaporkan Jumat (19/6), dari sumber kantor berita Rusia TASS.
Zakhrova menggambarkan laporan surat kabar Israel itu sebagai “benar-benar tidak masuk akal.”
Ia menambahkan, Rusia sudah mengakui negara Palestina di dalam perbatasan pra-1967 pada tahun 1988, dan menegaskan kembali posisi Rusia dalam mendukung negosiasi langsung untuk solusi dua negara.
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Surat kabar Israel Hayom pada Senin (15/6) melaporkan, Rusia tidak mendukung Resolusi Dewan Keamanan PBB yang dianggap mendesak oleh pemerintah Obama untuk memaksa parameter perjanjian damai mengakhiri konflik Palestina-Israel.
Informasi itu diungkapkan oleh Perdana Menteri (PM) Israel Benjamin Netanyahu. (T/RS2/R1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina