Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rusia dan Ukraina Lanjutkan Pertukaran Tahanan, 307 Personel Dibebaskan

Widi Kusnadi Editor : Bahron Ans. - 23 detik yang lalu

23 detik yang lalu

0 Views

Tentara Ukraina di Donetsk. (Foto: President.gov.ua)

Moskow, MINA – Rusia dan Ukraina kembali melaksanakan pertukaran tahanan pada Sabtu (24/5). Sebanyak 307 personel angkatan bersenjata dari kedua belah pihak dibebaskan dalam pertukaran hari kedua dari skema yang diperpanjang.

Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump menilai langkah ini sebagai potensi awal dari fase baru dalam upaya perdamaian antara Moskow dan Kyiv. Media Rusia RT melaporkan.

Dalam rencana pertukaran tahanan tersebut, sebanyak 1.000 tahanan dari masing-masing pihak direncanakan akan dibebaskan dalam waktu tiga hari mendatang.

Kementerian Pertahanan Rusia dan Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky secara terpisah mengumumkan pelaksanaan pertukaran ini. Zelensky dalam unggahannya di media sosial Telegram menyampaikan harapan untuk kelanjutan proses ini.

Baca Juga: Banjir di New South Wales Australia, Empat Orang Tewas

“Besok kami mengharapkan lebih banyak lagi,” tulis Zelensky, sebagaimana dikutip dari India Today, Ahad (25/5). “Tujuan kami adalah memulangkan masing-masing warga kami dari Rusia,” imbuhnya.

Sementara itu, sejumlah postingan warga Ukraina di media sosial menunjukkan momen emosional ketika para prajurit Ukraina yang dibebaskan tiba di titik pertemuan di wilayah Ukraina. Mereka disambut dengan sorak-sorai “Selamat datang!” dari anggota keluarga yang menanti dengan penuh haru.

Salah seorang prajurit Ukraina, Dmytro Havrylenko, berbagi perasaan setelah dibebaskan. “Jujur saja, saya terkejut,” katanya sambil memeluk erat putra dan ibunya.

“Ini adalah 17 bulan yang sulit, sangat sulit. Namun, semuanya baik-baik saja,” ujarnya dengan mata berkaca-kaca. []

Baca Juga: Inggris Pertimbangkan Kebiri Kimia Wajib bagi Pelaku Kejahatan Seksual  

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda