Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rusia Kecam Sanksi AS terhadap Turki

Rudi Hendrik - Selasa, 15 Desember 2020 - 12:43 WIB

Selasa, 15 Desember 2020 - 12:43 WIB

4 Views

A man takes a photo of a Russian surface-to-air missile system S-400 displayed on Suvorovskaya square in central Moscow on December 8, 2014 to mark the 100th anniversary of the Air Defence Forces. AFP PHOTO/KIRILL KUDRYAVTSEV / AFP PHOTO / KIRILL KUDRYAVTSEV

Moskow, MINA – Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov pada Senin (14/12) mengecam sanksi AS terhadap Turki atas pembelian rudal pertahanan udara S-400 Rusia dengan menyebutnya “tidak sah”.

“Ini, tentu saja, perwujudan lain dari sikap arogan terhadap hukum internasional, manifestasi dari tindakan koersif sepihak yang tidak sah yang telah digunakan Amerika Serikat selama bertahun-tahun, sudah puluhan tahun, kiri dan kanan,” kata Lavrov menurut berita kantor berita Rusia, Nahar Net melaporkan.

“Dan, tentu saja, ini tidak menambah, menurut saya, kredibilitas Amerika Serikat di arena internasional sebagai peserta yang bertanggung jawab … termasuk di bidang kerja sama teknologi-militer,” tambah Lavrov.

Sebelumnya pada hari yang sama, Washington mengumumkan sanksi terhadap Turki, sesama anggota NATO, dengan mengatakan pihaknya melarang semua lisensi ekspor AS ke Kepresidenan Industri Pertahanan dan menolak visa apa pun untuk Ismail Demir, presiden badan tersebut.

Baca Juga: Mengenaskan, Pembakar Al-Qur’an Asal Swedia Ditemukan Tewas di Apartemenya

Rusia tahun lalu mengirimkan sistem pertahanan udara S-400 ke Ankara, meskipun ada peringatan bahwa itu tidak kompatibel dengan keanggotaan Turki dalam aliansi NATO.

Kementerian Luar Negeri Turki pada hari Senin mengatakan bahwa sanksi AS “tidak adil” dan sebaliknya menyerukan “dialog dan diplomasi”. (T/RI-1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: PM Prancis Sebut Elon Musk Sebagai Ancaman Demokrasi

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Amerika
Internasional
Eropa
Internasional
Eropa
Indonesia
Palestina
Kolom
Indonesia