RUSIA-IRAN SIAP KERJASAMA LAWAN ISIS

Rusia (tengah). (Foto: dok. Flickr)" width="240" height="160" /> Ilya Rogachev, Direktur Departemen Tantangan Baru dan Isu Ancaman Kementerian Luar Negeri Rusia (tengah). (Foto: dok. Flickr)

Moskow, 6 Syawal 1436/22 Juli 2015 (MINA) – Rusia telah menyuarakan akan bekerjasama dengan Iran untuk melawan kelompok bersenjata Islamic State (ISIS/Daesh) yang beroperasi di kawasan Timur Tengah.

“Kita bisa mengembangkan kerjasama anti-teror dengan Iran, pertama-tama, di kawasan Timur Tengah,” kata Ilya Rogachev, Direktur Departemen Tantangan Baru dan Isu Ancaman, Kementerian Luar Negeri Rusia, Senin (20/7).

“ISIS dapat dan harus menjadi obyek kerjasama kami dengan Iran,” kata pejabat Rusia, Press TV yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

ISIS telah menjadi kekuatan besar di Irak dan Suriah yang muncul dari konflik berkepanjangan yang awalnya dimulai oleh invasi Amerika ke Irak.

Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow

ISIS juga telah memperluas akarnya di negara-negara Afrika seperti Mesir dan Libya.

Selain dianggap ancaman bagi negara-negara Barat, kelompok pimpinan Abu bakr Al-Baghdadi itu juga menjadi ancaman bagi kestabilan pemerintahan banyak negara Muslim.

Pada tanggal 14 Juli, Menteri Luar Negeri Rusia Sergei Lavrov mengatakan, kesimpulan dari perundingan nuklir Iran dengan kekuatan dunia telah membuka jalan bagi koalisi “luas” untuk melawan kelompok ISIS.

“Ini akan menghapus hambatan dalam perjalanan menuju koalisi yang luas untuk melawan (ISIS),” kata Lavrov. (T/P001/P2)

Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu