Salwa, Alumni Al-Fatah Maos Kembali Raih Prestasi Hafalan Quran

Bandung, MINA – Alumni Madrasah Aliyah (MA) Al-Fatah Maos, Salwa Dania Humairo (2017) yang kini tercatat sebagai mahasiswa aktif di Universitas Pendidikan Indonesia (UPI) Bandung menjadi juara pertama pada ajang Musabaqoh Hifdzil Quran (MHQ) 10 Juz tingkat antar mahasiswa se-Bandung Raya.

MHQ yang diselenggarakan selama satu hari, Sabtu (1/12) di Politeknik Negeri Bandung (Polban) dalam rangka Peringatan Hari Besar Islam (PHBI). Ajang MHQ itu terbuka untuk seluruh mahasiswa baik dari universitas negeri atau pun swasta.

Pada kesempatan itu, Salwa harus bersaing dengan 50 peserta dari berbagai universitas lainnya, dan ia berhasil meraih juara satu MHQ 10 Juz. Menurutnya, prestasi yang diraihnya adalah karunia dari Allah semata. Yang bisa menjadi motivasi untuk dirinya dan teman-teman agar semangat juga dalam menghafal Quran

“Alhamdulillah bahagia bisa membahagiakan orang tua, apalagi lomba ini sifatnya hafalan, yang semoga dengan hafalan ini bisa memuliakan orang tua kita nanti di akhirat. Saya menang lomba ini syariatnya bukan karena saya hebat, tapi karena mungkin salah satunya Allah mau berpesan untuk teman-teman semua bahwa menghafal Al-Quran itu mudah,” ujarnya.

Baca Juga: Pesantren Shuffah Al-Jamaah Tasikmalaya Jalin Kerja Sama dengan UIN Syarif Hidayatullah

Ia pun menitipkan pesan untuk seluruh adik-adik di Pesantren Al-Fatah, agar tetap semangat menghafal Al-Quran dan murojaah, karena Al-Quran itu merupakan hal paling berharga yang orang muslim miliki.

“Jagalah di mushaf dan di dada kalian, sebagai salah satu mujahadah kita menjaga kalam Allah. Kalau harta ngga bisa kita bawa ke alam kubur, kalau Al-Quran itu yang nanti akan menjadi cahaya dan menemani kita di sana. Semoga juga bisa menjadi syafaat untuk kita di hari kiamat nanti,” ujarnya.

Pada Oktober lalu, Salwa berhasil meraih juara dua pada ajang Musabaqoh Tilawatil Quran Mahasiswa (MTQM) UPI 2018 cabang Tahfiz 5 Juz.

Sebelumnya, ia juga aktif mengikuti berbagai rangkaian ajang musabaqoh sejak duduk di bangku Sekolah Dasar (SD), kemudian berlanjut ke Madrasah Tsanawiyah (MTs), lanjut lagi Madrasah Aliyah (MA) dan hingga saat ini pun ia masih aktif mengikuti ajang musabaqoh di tingkat universitas. (L/Ais/RS3)

Baca Juga: Rancang Baterai Kendaraan Listrik, Tim Peneliti UIN Ar-Raniry Raih Dana Hibah 5 Miliar

Mi’raj News Agency (MINA)