Lampung Selatan, MINA – Sebanyak 29 santri Pondok Pesantren Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Lampung mengikuti kejuaraan Pencak Silat Raden Intan Championship 2024, Rabu (24/7).
Mayoritas santri yang ikut kejuaraan tersebut merupakan atlet silat yang langganan mengikuti kejuaraan, baik tingkat kabupaten hingga nasional, mewakili Ponpes Al-Fatah Lampung maupun Provinsi Lampung.
Pembina Ekstrakurikuler Pencak Silat Ponpes Al-Fatah Lampung, Muhammad Asri Lubis saat diwawancarai MINA, Rabu (24/7), mengatakan bahwa event ini merupakan kesempatan para atlet untuk mengevaluasi hasil dari latihan mereka.
“Mengikuti event semacam ini merupakan evaluasi latihan para atlet selama ini, dan juga sebagai pemacu untuk meraih prestasi tertinggi,” katanya.
Baca Juga: Saatnya Wanita Generasi “Z” Beraksi
“Kami berharap semua atlet bisa menunjukkan kemampuan terbaiknya secara maksimal, dan selalu menjunjung tinggi sportifitas,” tambahnya.
Adapun 29 Santri Ponpes Al-Fatah Lampung yang ikut terdiri dari 21 Santri Muslimat dan 8 Santri Muslimin, baik dari tingkat Madrasah Tsanawiyah (MTs) maupun Madrasah Aliyah (MA).
Kejuaraan Pencak Silat Raden Intan Championship 2024 memperebutkan Piala Rektor Universitas Islam Negeri (UIN) Raden Intan Lampung, yang terselenggara selama dua hari Rabu dan Kamis (28,29/7) di GSG UIN Raden Intan Lampung. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Thufanul Aqsa, Perjuangan Menuju Kebebasan