Jakarta, MINA – Direktur Pemberdayaan Zakat dan Wakaf Kemenag, Tarmizi Tohor mengajak umat Islam untuk memaknai tahun baru Hijriah dengan melakukan evaluasi diri agar menjadi pribadi yang lebih baik, terutama dalam hal kepedulian sosial terhadap fakir miskin.
“Salah satu bentuk nyata kepedulian sosial umat Islam, yakni melalui dana zakat, infak, dan sedekah,” ujar Tarmizi, dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Sabtu (30/7).
Tarmizi mengatakan, tahun baru Hijriah merupakan momentum hijrahnya Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam ke Madinah dalam upaya mengembangkan ajaran Islam. Saat ini, menurutnya, umat Islam harus meneruskan perjuangan Rasulullah Shalallahu Alaihi Wassalam sesuai konteks kekinian.
“Saat ini, kemiskinan masih menjadi masalah sosial yang ada di Indonesia. Zakat dapat menjadi solusi bagaimana menanggulangi kemiskinan secara bermartabat,” lanjutnya.
Baca Juga: Menag Bertolak ke Saudi Bahas Operasional Haji 1446 H
Tarmizi menambahkan, kehadiran BAZNAS dan sejumlah LAZ di Indonesia, diharapkan dapat semakin menekan angka kemiskinan dan mewujudkan kesejahteraan sosial bagi masyarakat melalui pengelolaan dana zakat.
“Mari jadikan momentum tahun baru Hijriah ini untuk semakin membumikan zakat sebagai instrumen penting dalam pemberdayaan ekonomi umat Islam,” imbuhnya. (R/R4/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polisi Amankan Uang Rp150 M dari Kasus Judol