Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SAUDI ARABIA TETAPKAN 1 RAMADHAN AHAD 29 JUNI

Rudi Hendrik - Sabtu, 28 Juni 2014 - 03:25 WIB

Sabtu, 28 Juni 2014 - 03:25 WIB

901 Views

MINA-KSA HILAL2
(Gambar: Thenews.com.pk)
(Gambar: Thenews.com.pk)

(Gambar: Thenews.com.pk)

Riyadh, 30 Sya’ban 1435/28 Juni 2014 (MINA) – Arab Saudi mengumumkan bahwa hari pertama bulan suci Ramadhan dimulai pada Ahad, 29 Juni, setelah pemantauan tidak melihat bulan sabit hilal) pada Jumat (27/6).

Khaled Al-Zaaq, anggota Ilmu Pengetahuan Antariksa dan Astronomi Persatuan Arab, mengatakan bahwa hilal tidak dapat terlihat pada Jumat sebelum matahari terbenam.

Zaaq yang juga anggota Proyek Islam untuk Rukyatul Hilal, mengatakan bahwa di sebagian besar wilayah Kerajaan Saudi, bulan tidak terlihat pada Jumat sebelum matahari terbenam, Al Arabiya News melaporkan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Indonesia tetapkan puasa Ahad

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Sementara itu, pemerintah Indonesia melalui Kementerian Agama (Kemenag) memutuskan 1 Ramadhan 1435 Hijriyah jatuh pada Ahad, merujuk hasil pantauan hilal yang dilakukan di 63 titik di seluruh Indonesia, tidak terlihat hilal.

“Berdasarkan semua laporan ditetapkan bahwa 1 Ramadhan 1435 jatuh Ahad 29 Juni 2014,” kata Menteri Agama Lukman Hakim Saefudin.

“Meski terjadi perbedaan, Pemerintah tetap menghargai umat Islam yang melaksanakan awal puasa pada hari Sabtu (28/06),” ungkap Menag.

Sidang itsbat dihadiri oleh Duta Besar Negara Sahabat, Ketua Umum MUI Dien Syamsuddin dan KH. Ma’ruf Amin, Wamenag Nasaruddin, Sekjen Nur Syam, Plt. Dirjen Bimas Islam Abdul Djamil, dan Pimpinan organisasi kemasyarakatan Islam. (T/P09/R1).
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
MINA Health
Internasional
Dunia Islam