Jeddah 19 Shafar 1436/12 Desember 2014 (MINA) – Seorang investor Arab Saudi berencana membangun gedung yang terdiri atas 114 lantai di Maroko dan secara otomatis menjadi gedung tertinggi Afrika terbaru.
Pencakar langit yang akan dibangun di Kota Casablanca dengan ketinggian 540 meter (1,782 kaki) akan lebih tinggi 223 meter daripada Carlton Centre di Johannesburg yang saat ini memegang gelar gedung tertinggi di benua itu.
“Ini akan menjadi menara tertinggi di Afrika,” kata manajer proyek Amede Santalo, sebagaimana dikutip Ahram dan Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Sabtu.
Menara itu akan dibangun oleh Pengembang Timur Tengah LCC yang berbasis di Dubai milik pengusaha Arab Saudi Sheikh Tarek Bin Laden, dan akan menghabiskan biaya sekitar satu miliar Dolar AS (sekitar 12 triliun rupiah).
Baca Juga: Afsel Jadi Negara Afrika Pertama Pimpin G20
Proyek dibuat dengan nama “Menara Al-Noor” (Menara Cahaya dalam bahasa Arab), namun pada akhirnya diharapkan akan dinamai Raja Mohamed VI.
“Kami memilih Maroko karena merupakan pintu gerbang ke Afrika dan Eropa, negara modern dengan politik yang stabil,” kata Santalo.
Menara itu dijadwalkan selesai pada Juni 2018.
“Menara tinggi ini dibangun dengan tinggi 540 meter untuk mengingatkan kita bahwa Afrika memiliki 54 negara. Semua orang di Afrika akan merasa menjadi bagian dari menara itu,” katanya.
Baca Juga: Rwanda Kirim 19 Ton Bantuan Kemanusiaan ke Gaza
Pernyataan menambahkan, dengan memiliki 114 lantai, angka itu berdasarkan jumlah surat dalam Al-Quran dan bagian depan bangunan akan dihiasi oleh keberagaman pola yang mewakili 1.000 bahasa Afrika.
Menara akan dibangun di atas tanah seluas 25 hektar dan akan berisikan sebuah hotel berbintang tujuh, pusat bisnis, dan pusat perbelanjaan.
Casablanca, pusat komersial Maroko, memiliki menara masjid tertinggi di dunia yang mencapai 210 meter, di Masjid Hassan II.
Menara tertinggi di dunia saat ini dipegang Gedung Burj Khalifa (828 meter) di Dubai, yang beroperasi pada Januari 2010.(T/R04/R05)
Baca Juga: Korban Tewas Ledakan Truk Tangki di Nigeria Tambah Jadi 181 Jiwa
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Presiden Afsel Minta Dunia Tekan Israel Hentikan Serangan di Gaza