Riyadh, MINA – Arab Saudi memberikan hak kelonggaran baru bagi wanita perempuan untuk bergabung dalam militer.
Kemenlu Saudi mengumumkan perubahan pada hari Rabu (9/10) bahwa wanita yang sebelumnya dilarang bekerja sebagai anggota angkatan bersenjata, sekarang diizinkan bertugas di Kementerian Pertahanan Saudi.
Wanita akan diizinkan untuk mengambil beberapa pangkat di beberapa cabang militer yang berbeda, menurut sebuah tweet dari Kemenlu. Seperti dilaporkan Foxnews.
Ini termasuk memegang gelar prajurit pertama, kopral, wakil sersan, dan sersan di Angkatan Darat Kerajaan Saudi, Angkatan Udara Royal, Angkatan Laut Kerajaan, Angkatan Pertahanan Udara Kerajaan Saudi dan Layanan Medis untuk Angkatan Bersenjata.
Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza
Kaum wanita Saudi untuk bergabung dengan tentara akan menjadi yang pertama kalinya.
Kemenlu menggambarkan perubahan itu sebagai “langkah lain menuju pemberdayaan,” dan mengatakan bahwa pada 2018, perempuan diizinkan untuk bergabung dengan Kementerian Dalam Negeri sebagai bagian dari penyelidikan kriminal, perang narkoba, keamanan lalu lintas dan jalan, patroli keamanan, keamanan haji dan umrah, serta bimbingan intelektual dan moral. (T/RS2/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata