Riyadh, MINA – Arab Saudi mengecam keras keputusan Knesset (parlemen pendudukan) yang mengizinkan kembalinya pemukim Yahudi ke empat pemukiman yang dievakuasi di Tepi Barat.
Kementerian Luar Negeri Saudi menyatakan, dalam sebuah pernyataan, Kamis (23/3/2023), “kecaman keras Kerajaan atas keputusan ini, yang merupakan pelanggaran mencolok terhadap semua hukum internasional”. Quds Press melaporkan.
“Tindakan ini berkontribusi merusak upaya perdamaian regional dan internasional,” lanjut pernyataan.
Selasa lalu, Knesset Israel menyetujui Rancangan Undang-Undang (RUU) untuk membatalkan rencana melepaskan permukiman atas empat permukiman di Tepi Barat utara yang dievakuasi. (T/RS2/P1)
Baca Juga: Pakar Militer: Serangan Rafah Tunjukkan Israel Hadapi Perang Paling Rumit dalam Sejarah
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Ratusan Musisi Dunia Boikot Israel, Tuntut Akhiri Genosida di Gaza