Riyadh, MINA – Arab Saudi meluncurkan akademi militer nasional baru untuk memperkuat industri militer dan pertahanan nasional,
Gubernur Otoritas Umum untuk Industri Militer (GAMI) Ahmed bin Abdul Aziz Al-Ohali mengataan, akademi tersebut juga untuk mengatasi kesenjangan keterampilan di industri ini, katanya dalam sebuah konferensi di Riyadh. Arab News melaporkan, Ahad (6/2).
GAMI berfokus pada lebih dari 800 keterampilan yang dibutuhkan di sektor ini, dan dapat menumbuhkan 172 lapangan pekerjaan, kata Ahmad Al-Ohali.
Langkah ini bertujuan mencapai target visi melokalisasi 50 persen pengeluaran pemerintah untuk peralatan dan layanan militer pada tahun 2030.
Baca Juga: PBB: Serangan Israel ke Suriah Harus Dihentikan
GAMI meluncurkan strategi tenaga kerja pada 5 Februari di Riyadh, di hadapan kementerian dan pejabat tinggi dari sektor publik dan swasta. (T/RS2/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Al Mayadeen: Tank-Tank Israel Sudah Sampai Pinggiran Damaskus