Mekah, MINA – Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi pada Jumat (25/6) mulai melakukan seleksi atau penyaringan terhadap pendaftar haji tahun ini, yang hanya diperuntukan bagi warga negara itu dan warga negara asing yang bermukim di negara itu.
Seperti dikutip dari Arab News, sebanyak 540 ribu orang sudah mendaftarkan diri untuk bisa menunaikan ibadah haji tahun ini. Selanjutnya, akan pilih 60 ribu pendaftar untuk bisa menunaikan ibadah haji tahun ini.
Dr. Abdulfattah bin Sulaiman Mashat, Wakil Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi menjelaskan, proses penyaringan dibagi menjadi beberapa kategori.
Kategori pertama orang yang memenuhi persyaratan untuk melakukan haji menerima pesan teks melalui handphone pada Jumat (25/6) untuk mengakses portal elektronik kementerian dan menyelesaikan proses pendaftaran.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
“Pesan teks ini dianggap sebagai persetujuan akhir hanya setelah memenuhi persyaratan sesuai dengan tempat yang tersedia,” katanya.
Para pendaftar juga disyaratkan dalam keadaan sehat dan bebas dari penyakit kronis dengan batasan umur 18-65 tahun. Mereka juga harus sudah divaksinasi lengkap sesuai dengan kriteria vaksin yang telah ditentukan oleh kerajaan atau vaksin dosis pertama minimal 14 hari sebelum pendaftaran.
Para pendaftar ini dipilih bukan berdasarkan urutan awal mendaftar. Bagi yang terpilih, melakukan pendaftaran untuk memilih jenis paket haji mulai Jumat (25/6) pada pukul 1 siang.
“Kementerian telah memfasilitasi langkah-langkah pendaftaran untuk mendapatkan izin haji,” kata Dr. Abdulfattah.
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Langkah-langkah tersebut termasuk dalam proses pendaftaran, verifikasi data, memilih mahram dari pendaftar yang sudah lulus pada tahun ini, memilih paket haji, menyetujui syarat dan ketentuan, pembayaran biaya secara elektronik, sampai dengan permit haji.
Untuk memastikan haji 2021 dilakukan hanya oleh 60 ribu orang yang lulus pendaftaran, Kementerian Haji dan Umrah juga telah mengeluarkan Kartu Pintar Haji yang menjadi identitas jamaah. Kartu tersebut sudah terintegrasi dengan database jamaah.
Pelaksanaan haji pada tahun ini akan dimulai pada pertengahan bulan Juli 2021. Ini akan menjadi kedua kalinya pelaksanaan ibadah haji yang diikuti oleh jumlah jamaah terbatas hanya warga Saudi dan ekspatriat. (T/R5/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama