Mekkah, MINA – Kementerian Haji dan Umrah Arab Saudi telah mengeluarkan peringatan tegas kepada calon jamaah haji, mendesak mereka untuk menjauhi platform tidak resmi dan pihak tidak resmi yang mempromosikan iklan penipuan dan paket haji palsu.
Kementerian menekankan bahwa setiap penawaran atau informasi yang disebarkan melalui sumber yang tidak terakreditasi menyesatkan dan tidak mewakili kementerian, atau otoritas haji resmi mana pun. Gulf News melaporkan, Kamis (10/4).
Kementerian juga menekankan pentingnya keakuratan dan kewaspadaan, serta memperingatkan masyarakat agar tidak menjadi korban penipuan.
Kementerian menegaskan kembali bahwa semua jamaah haji harus memperoleh visa haji yang sah melalui otoritas resm, baik melalui Kantor Urusan Haji di lebih dari 80 negara atau melalui platform Nusuk Haji, yang melayani jamaah dari lebih dari 126 negara dan memungkinkan pemesanan langsung.
Baca Juga: Putra Mahkota Saudi Puji Keberhasilan Haji Tahun Ini
Bagi jamaah haji domestik, termasuk warga negara dan penduduk Saudi, satu-satunya saluran resmi untuk memesan paket haji adalah situs web resmi (https://masar.nusuk.sa) dan aplikasi Nusuk.
Untuk mendukung transparansi dan membantu jamaah haji, kementerian telah menyediakan “Pusat Pelayanan Tamu Allah” yang tersedia 24/7 dalam berbagai bahasa. Pertanyaan dan laporan dapat disampaikan melalui: Nomor terpadu: 1966 (di dalam Kerajaan), nomor internasional: +966920002814 atau melalui Email: care@haj.gov.sa. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Jutaan Jamaah Padati Dua Masjid Suci untuk Shalat Idul Adha dan Jumat