Mekkah, MINA – Arab Saudi menyetujui empat jenis vaksin, yaitu Pfizer-BioNTech, AstraZeneca, Moderna dan Johnson & Johnson untuk para jamaah umrah.
Mereka yang telah menunjukkan bukti vaksin juga harus tetap mematuhi langkah-langkah karantina, jika mereka datang dari negara-negara di mana ada larangan masuk langsung ke Kerajaan. Saudi Gazette melaporkan, Sabtu (21/8).
Jamaah umrah dari luar negeri wajib menunjukkan surat keterangan pada saat kedatangan yang telah divalidasi di negara asalnya dan menyatakan telah sepenuhnya disuntik dengan vaksin yang disetujui oleh Arab Saudi.
Kelompok pertama jamaah umrah asing tiba di Arab Saudi pada 15 Agustus setelah larangan sementara sebelumnya dicabut.
Baca Juga: Demonstran Pro-Palestina di Kanada Bakar Patung Netanyahu
Wakil Menteri Haji dan Umrah Abdulfattah bin Sulaiman Mashat mengatakan, seluruh perusahaan umrah Saudi telah mempersiapkan diri untuk melayani jamaah umrah warga asing dan berdedikasi untuk memberikan pelayanan terbaik, mulai dari titik kedatangan hingga keberangkatan kembali. (T/RS2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Kapal Wisata Mesir Tenggelam di Laut Merah, 17 Penumpang Hilang