Jeddah, MINA – Mahkamah Agung Arab Saudi dalam Sidang Isbat Ahad malam (10/3) bertepatan dengan 29 Sya’ban 1445H, menetapkan awal Ramadhan jatuh pada hari Senin, 11 Maret 2024.
Putusan Mahkamah Agung Nomor 179 /AH tertanggal 1/8/1445 H, didasarkan pada sejumlah saksi telah menyaksikan hilal awal Ramadhan pada Ahad sore waktu setempat, Saudi Press Arab melaporkannya.
“Berpuasalah jika kamu melihatnya (hilal) dan berbukalah jika kamu melihatnya (hilal),” pernyataan Mahkamah Agung Saudi, mengutip sabda Nabi Muhammad Shallallahu ‘Alaihi Wasallam.
Mahkamah Agung juga mengucapkan selamat kepada Penjaga Dua Masjid Suci, Yang Mulia Putra Mahkota dan semua warga negara, penduduk, dan seluruh umat Islam memasuki bulan suci Ramadhan ini.
Baca Juga: Iran dan Arab Saudi Tegaskan Komitmen Perkuat Hubungan di Bawah Mediasi Tiongkok
Mahkamah Agung juga berdoa kepada Allah Yang Maha Esa agar menolong umat Islam dalam berpuasa dan beribadah, berkenan menerima amal shaleh umat Islam, dan mendamaikan permasalahan di antara mereka.
Bulan sabit (hilal) Ramadhan terlihat di Observatorium Astronomi Universitas Majmaah di Hotat Sudair di Kegubernuran Majmaah, yang berafiliasi dengan wilayah Riyadh di Arab Saudi.
Keputusan Mahkamah Tinggi Saudi ditandatangani oleh Ketuanya, Khalid bin Abdullah Al-Luhaidan, dan anggota sidang : Ibrahim bin Abdulaziz bin Huymel, Muhammad bin Saleh Al-Yahya, Muhammad bin Abdullah Al-Jarallah dan Hamad bin Muhammad Abanmi. (R/RS2/R1)
Baca Juga: Kemlu Yordania: Pengeboman Sekolah UNRWA Pelanggaran terhadap Hukum Internasional
Mi’raj News Agency (MINA)