Saudi Umumkan Suhu Ekstrem, Jamaah Haji Indonesia Waspada

Riyadh, MINA – Pusat Meteorologi Nasional (NCM) Arab Saudimengumumkan,  wilayahnya akan menghadapi gelombang panas mulai dari hari ini, Ahad, 19 Juni 2022, hingga pekan depan.

NCM memperkirakan akan bisa mencapai 50 derajat Celcius di beberapa wilayah . Suhu maksimum di sebagian besar di Provinsi Timur (Al-Sharqiya) dan bagian antara Madinah dan Yanbu masing-masing akan mencapai 47 dan 50 derajat Celcius. Saudi Gazette melaporkan.

Adapun bagian timur wilayah Riyadh, Al-Qassim dan perbatasan utara diperkirakan akan mengalami suhu antara 45 dan 47 derajat Celcius.

Kepala Seksi Kesehatan Daerah Kerja Mekah, dr. Muhammad Imran telah meminta jemaah Indonesia menggunakan alat Pelindung Diri (APD) selama beraktivitas di Tanah Suci Mekah dan Madinah mengingat suhu udara ekstrim di Kota Mekah.

Kementerian Sumber Daya Manusia dan Pembangunan Sosial (MHRSD) Arab Saudi mulai memberlakukan larangan bekerja pada jam-jam tertentu, terutama saat matahari sangat panas. Larangan itu mencakup semua perusahaan dan perusahaan sektor swasta, dan akan berlanjut hingga 15 September mendatang.

Apabila ada perusahaan atau institusi rumah tangga yang melanggar peraturan tersebut, maka akan dikenakan sanksi SR3.000. Besaran denda akan dikalikan dengan jumlah pekerja yang terlibat pelanggaran larangan kerja siang hari.

Sanksi juga termasuk menutup tempat usaha untuk jangka waktu sementara atau bisa permanen. (R/P2/{1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Widi Kusnadi

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.