Gaza, MINA – Militer pendudukan Israel mengumumkan, jumlah tentara yang terluka meningkat menjadi 2.797 orang sejak awal pertempuran melawan pejuang Palestina di Gaza pada 7 Oktober 2023.
Menurut situs web Kementerian Pertahanan pendudukan Israel, yang dikutip oleh Quds Press, Rabu (31/1) dari jumlah tersebut 1.647 luka ringan, 726 luka sedang, dan 424 kritis.
Namun media Ibrani menyebut, jumlah tentara pendudukan terluka lebih besar dari jumlah yang diumumkan secara resmi.
Sementara itu, dari statistik terbaru yang dipublikasikan di situs resminya, pendudukan membenarkan 557 perwira dan tentara terbunuh sejak 7 Oktober lalu.
Baca Juga: Pengadilan Tinggi Israel Perintahkan Netanyahu Tanggapi Petisi Pengunduran Dirinya
Tentara pendudukan Israel terus melanjutkan agresi militernya melalui darat dan udara terhadap Jalur Gaza. Pesawat-pesawat tempur dan tank menghancurkan rumah sakit, gedung, menara, dan rumah-rumah warga sipil Palestina.
Akan tetapi, menurut sumber rahasia Israel, militer negara itu sudah mengeluarkan sedikitnya 4.500 peti mati untuk para prajurit mereka yang mati.
Agresi berkelanjutan pendudukan terhadap Gaza menyebabkan 26.637 warga Palestina syahid dan 65.387 terluka, menurut statistik terbaru yang diumumkan Senin (29/1). Selain itu lebih dari 85 persen atau sekitar 1,9 juta orang penduduk Jalur Gaza mengungsi. menurut otoritas Jalur Gaza. (T/RE1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Sejumlah Jenazah di Makam Sementara Dekat RS Indonesia Hilang