Jakarta, MINA – Pemerintah Indonesia telah berhasil mengevakuasi 25 WNI dari Lebanon, negara yang saat ini terlibat konflik bersenjata dengan Zionis Israel.
Menteri Luar Negeri (Menlu) RI Retno Marsudi menyampaikan hal itu di Jakarta, Kamis (3/10).
Menurut Menlu Retno, mereka dievakuasi melalui jalur darat, yakni ke Damaskus, Suriah.
Pemerintah terus memantau perkembangan terkini situasi kawasan tersebut karena perbatasan wilayah sering diberlakukan sistem buka-tutup.
Baca Juga: Embassy Gathering Jadi Ajang Silaturahim Komunitas Diplomatik Indonesia
Pemerintah Indonesia melalui para duta besar di Timur Tengah terus melaporkan perkembangan terbaru setiap saat. Konflik yang semula terpusat di Gaza kini merembet di beberapa negara lain.
Menlu Retno mengatakan, ada beberapa WNI di Lebanon yang tidak mau dievakuasi karena alasan keluarga atau alasan pribadi lainnya. Dalam hal itu, pemerintah menghargai keputusan mereka.
Retno menambahkan, proses evakuasi dilakukan dengan baik, cepat dan didukung pemerintah setempat.
Berdasarkan data dari Kementerian Luar Negeri, jumlah WNI yang ada di Lebanon 159 orang. Sementara 25 orang sudah dievakuasi dan lainnya masih memilih tinggal di sana. []
Baca Juga: Prabowo Klaim Raih Komitmen Investasi $8,5 Miliar dari Inggris
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Fun Run Solidarity For Palestine Bukti Dukungan Indonesia kepada Palestina