Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SEBANYAK 318 PETUGAS HAJI BERANGKAT 17 AGUSTUS

IT MINA - Senin, 17 Agustus 2015 - 08:21 WIB

Senin, 17 Agustus 2015 - 08:21 WIB

419 Views

Foto: Kemenag
Foto: <a href=

Kemenag" width="300" height="225" /> Foto: Kemenag

Jakarta, 2 Dzulqa’dah 1436/17 Agustus 2015 (MINA) – Sebanyak 318 petugas haji yang tergabung dalam Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi 1436H/2015M  diberangkatkan Senin (17/8), bertepatan dengan Hari Ulang Tahun (HUT) Kemerdekaan Republik Indonesia yang ke-70.

Para pelayan tamu-tamu Allah ini  terdiri dari 188 petugas dari Kementerian Agama dan 130 petugas dari Kementerian Kesehatan.  Mereka akan bertugas di Daerah Kerja (Daker) Madinah dan Daker Bandara Madinah-Jeddah selama lebih dari 70 hari.

Perwakilan dari Kementerian Kesehatan, dr. Cecep dalam kesempatan pertemuan penjelasan teknis keberangkatan Tim PPIH Arab Saudi menjelaskan bahwa rombongan akan diberangkatkan dengan pesawat Garuda.  Demikian siaran pers Kemenag yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Senin.

Para petugas dilepas oleh Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah Abdul Djamil pada Senin (17/08) pagi. Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, prosesi pelepasan akan dilakukan bersamaan dengan Upacara Peringatan HUT RI ke-70.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

“Upacara dilakukan di Gedung Utama pada pukul 06.30 dengan inspektur upacara Dirjen Penyelenggaraan Haji dan Umrah yang sekaligus akan melepas tim PPIH,” terang Cecep.

Setelah upacara, petugas haji dijadwalkan akan bertolak ke Bandara Soekarno-Hatta pada pukul 10.00 WIB. mereka akan diterbangkan ke  Jedah dengan Garuda pada pukul 16.25 WIB.

 “Tiba di Jeddah pukul 22.15 WAS melalui terminal haji, lalu naik bus menuju Makkah. Di Makkah akan menginap dulu di Hotel Arkan Bakkah di daerah Mahbas Jin. Setelah beristirahat, petugas akan melakukan umrah Qudum. Selesai umrah, kembali ke hotel untuk istirahat, lalu sorenya berangkat ke Madinah,” jelasnya lagi.

Berbeda dengan tahun-tahun sebelumnya, Daker Jeddah pada tahun ini berubah nama menjadi Daker Bandara Madinah – Jeddah. Untuk itu, dari Makkah, petugas Daker Bandara akan diberangkatkan ke Madinah juga untuk mempersiapkan penyambutan kedatangan jamaah haji gelombang pertama di Bandara Amir Muhammad bin Abdul Aziz (AMAA) Madinah.

Baca Juga: Lomba Mewarnai dan Menggambar Al-Aqsa Meriahkan Festival Baitul Maqdis di Samarinda

“Petugas Daker Bandara akan menginap di Wisma Kementerian Agama di Madinah. Adapun untuk yang bertugas di BPHI, akan menginap di BPHI (Balai Pengobatan Haji Indonesia) Madinah,” terangnya.

Keberangkatan petugas PPIH Arab Saudi ini ke bandara akan dibagi dalam 7 bus. Pembagian ini juga berlaku saat penjemputan tim di Jeddah menuju Makkah dan saat pemberangkatan dari Makkah ke Madinah.  Kolonel Tribudi Utomo ditunjuk sebagai ketua kloter, sedang pada setiap bus ditunjuk satu orang ketua rombongan.

“Tugas ketua rombongan adalah  memastikan bahwa di setiap pergerakan, jumkah anggotanya harus lengkap. Sebelum lengkap, tidak diberangkatkan terlebih dahlu. Selain itu, memastikan tentang ibadah umrahnya, baik dari Kemenag maupun Kesehatan,” terang Maskat yang ditunjuk sebagai salah satu Ketua Rombongan Bus. (T/P010/P2)

Mi’raj Islamic  News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Internasional