Semarang, MINA – Hasil Seleksi Prestasi Akademik Nasional (SPAN) Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (PTKIN) diumumkan hari Senin (3/4) ini.
Ketua Panitia SPAN PTKIN Imam Taufiq mengatakan, total ada 75.362 siswa yang dinyatakan lulus seleksi.
“Alhamdulillah, seluruh tahapan SPAN PTKIN selesai. Hari ini diumumkan ada 75.362 siswa yang mendaftar dan dinyatakan lolos seleksi. Mereka berhak kuliah di sejumlah PTKIN yang dipilih,” terang Imam Taufiq di Semarang, Senin (3/4/2023).
“Jumlah peserta yang lolos seleksi tahun ini lebih banyak dibanding pada SPAN PTKIN 2022. Saat itu, ada 73.944 siswa yang dinyatakan lulus seleksi SPAN-PTKIN,” sambungnya.
Baca Juga: AS Tunda Penerapan Tarif 32 Persen untuk Indonesia
SPAN PTKIN merupakan pola seleksi yang dilaksanakan secara nasional oleh seluruh UIN, IAIN dan STAIN dalam satu sistem yang terpadu.
Seleksi tersebut diselenggarakan secara serentak oleh Panitia Pelaksana yang ditetapkan oleh Menteri Agama Republik Indonesia.
Jalur SPAN PTKIN ini dilakukan berdasarkan penjaringan prestasi akademik siswa dengan menggunakan nilai rapor dan prestasi lain, tanpa ujian tertulis.
Menurut Imam Taufiq yang juga Rektor UIN Walisongo Semarang, peserta yang dinyatakan lulus seleksi harus melakukan pendaftaran ulang. Prosedur daftar ulang ditetapkan oleh masing-masing PTKIN.
Baca Juga: Berani Main Judi Online? Siap-Siap Bansos Dicabut Pemerintah
“Kami sampaikan selamat kepada yang lulus, dan segeralah melakukan registrasi ke kampus masing-masing, dengan memanfaatkan skema beasiswa secara kompetitif yang diatur oleh masing-masing kampus PTKIN. Beasiswa itu di antaranya Kartu Indonesia Pintar (KIP), Beasiswa Indonesia Bangkit (BIB) yang bekerja sama dengan LPDP, Beasiswa Baznas, dan lainnya,” tuturnya.
Imam Taufiq menambahkan, setelah penyelenggaraan SPAN-PTKIN selesai, Panitia Nasional Penerimaan Mahasiswa Baru PTKIN akan menggelar seleksi Ujian Masuk Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Negeri (UM-PTKIN).
“Bagi peserta yang belum lolos SPAN-PTKIN, kesempatan kuliah masih ada melalui jalur UM-PTKIN. Pendaftarannya akan dibuka pada 10 April sampai 15 Mei 2023,” jelasnya.
Berikut 10 Kampus dengan Peminat Terbanyak:
Baca Juga: Kiyai Cholil Nafis Dukung Fatwa Haram Penggunaan ‘Sound Horeg’
1. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (60.073)
2. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (61.711)
3. UIN Sunan Gunung Djati Bandung (60.643)
4. UIN Walisongo Semarang (40.080)
Baca Juga: Kemenag Umumkan Kenaikan Tunjangan Profesi Guru Bukan ASN
5. UIN Imam Bonjol Padang (38.531)
6. UIN Sunan Ampel Surabaya (29.466)
7. UIN Maulana Malik Ibrahim Malang (29.466)
8. UIN Alauddin Makassar (27.781)
Baca Juga: Prabowo Temui Pimpinan Uni Eropa, Perkuat Negosiasi Perdagangan Indonesia
9. UIN Sumatera Utara Medan (24.692)
10. UIN Raden Intan Lampung (22.273)
Berikut 10 Kampus dengan Pendaftar Pilihan I Terbanyak:
Baca Juga: Jawa Barat Tertinggi Angkatan Kerja dan Pengangguran di Tingkat Nasional
1. UIN Syarif Hidayatullah Jakarta (16.328)
2. UIN Sunan Gunung Djati Bandung (15.412)
3. UIN Sunan Kalijaga Yogyakarta (13.809)
4. UIN Imam Bonjol Padang (10.044)
Baca Juga: KPK: Kepala Daerah Boleh Buat Konten Asal untuk Kemanfaatan Rakyat
5. UIN Alauddin Makassar (9.242)
6. UIN Walisongo Semarang (8.820)
7. UIN Sunan Ampel Surabaya (8.215)
8. UIN Sumatera Utara Medan (7.557)
Baca Juga: BPS Rilis Daftar Provinsi dengan Penduduk Miskin Terbanyak, Jatim Tertinggi
9. UIN Raden Intan Lampung (6.765)
10. UIN Raden Mas Said Surakarta (5.380). (R/R2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Penulisan Ulang Sejarah Harus Sesuai dengan Fakta