Gaza, MINA – Sumber medis mengumumkan, setidaknya 40 warga sipil Palestina syahid dan puluhan lainnya luka-luka akibat serangan udara Israel yang menargetkan kota Khan Yunis di Jalur Gaza selatan, Selasa (5/12).
Sumber tersebut menambahkan bahwa 10 warga sipil lainnya syahid dalam pengeboman Israel yang menargetkan sebuah rumah di kamp Nuseirat di Jalur Gaza tengah. Wafa melaporkan.
Mereka mengindikasikan bahwa artileri dan drone pendudukan mengebom sekitar Rumah Sakit Kamal Adwan di Kamp Jabalia.
Menurut sumber tersebut, 108 warga sipil yang terbunuh dan puluhan korban jiwa dibawa ke Rumah Sakit Kamal Adwan, yang mengalami pemadaman listrik karena lebih dari 7.000 pengungsi masih berada di dalamnya. Selain itu, tim medis tidak dapat melakukan operasi bedah apa pun di rumah sakit.
Baca Juga: Israel Perpanjang Penutupan Media Al-Jazeera di Palestina
Sumber-sumber medis memperingatkan akan adanya pembantaian yang mungkin terjadi di dalam Rumah Sakit Kamal Adwan, seperti yang terjadi di rumah sakit Al-Syifa dan Rumah Sakit Indonesia.
Sumber tersebut mengkonfirmasi bahwa hanya empat rumah sakit yang beroperasi di Gaza utara, dan sekitar 55 ambulans tidak dapat digunakan.
Serangan udara Israel menghancurkan sebuah masjid di daerah Bintan al-Sameen di Khan Yunis, selatan Jalur Gaza, ketika kapal perang pendudukan menembakkan peluru ke arah pantai Laut Khan Yunis, selatan Jalur Gaza. (T/RI-1/P2)
Baca Juga: Australia, Selandia Baru, dan Kanada Desak Gencatan Senjata di Gaza
Mi’raj News Agency (MINA)
MINA Arabic
MINA PH