Gaza, 12 Rajab 1436/1 Mei 2015 (MINA) – Sedikitnya delapan orang tewas termasuk dua orang wanita, dan beberapa orang lainnya luka-luka, dalam serangan udara Arab Saudi di wilayah al-Sha’ab, kota Sana’a, Yaman, Jumat.
Pesawat tempur Saudi dilaporkan juga menyerang kota Faj Attan dan Hasbah, serta wilayah al-Marwaneh. Belum ada laporan tentang korban dalam serangan udara Saudi di tiga wilayah tersebut.
Beberapa jam kemudian pesawat tempur Saudi menembakkan sejumlah rudal ke bandara internasional di Sana’a, yang menimbulkan kerusakan serius, demikian Press Tv yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Jumat.
Tak hanya itu, jet tempur Arab Saudi juga menyerang daerah yang terletak antara kota Razeh dan Shadda di provinsi Saada, barat laut Yaman.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Arab Saudi melancarkan agresi militer terhadap Yaman pada 26 Maret tanpa mandat Perserikatan Bangsa-Bangsa PBB sebagai upaya untuk meruntuhkan gerakan Syiah Houthi dari kelompok Ansharullah dan untuk mengembalikan kekuasaan kepada negara buronan mantan Presiden Abd Rabbuh Mansur Hadi, yang adalah sekutu setia Riyadh.
Pada April 21, Riyadh mengumumkan berakhirnya tahap pertama operasi militer yang melanggar hukum internasional, yang telah menewaskan hampir 1.000 orang, tetapi dalam kenyataannya Saudi melancarkan serangan tahap baru menargetkan wilayah yang berbeda di seluruh Yaman.
Menurut Departemen Kesehatan Yaman, agresi Arab Saudi telah menewaskan 150 anak-anak dan 100 wanita di Yaman. (T/P002/P2)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama