Blora, MINA – Kementerian Agama (Kemenag) sejak 2018 terus berupaya meningkatkan sarana prasana madrasah melalui skema pembiyaan Surat Berharga Syariah Negara (SBSN).
Sekjen Kemenag Nizar Ali mengatakan pembangunan madrasah itu sejalan dengan program peningkatan mutu pelayanan publik sesuai dengan standar dan kebutuhan masyarakat di bidang pendidikan agama dan keagamaan.
“Saya berharap pembangunan gedung dapat mendukung sarana proses belajar mengajar dan meningkatkan kualitas dan prestasi madrasah,” terang Sekjen saat Launching Pemanfaatan Ruang Kelas Baru dan Pembangunan Masjid Baitul Ulum MTsN Blora, di Blora, Rabu (28/12/2022).
“Pembangunan ini harus dapat memberi kemudahan layanan bidang agama dan meningkatkan akses mutu relevansi dan daya saing pendidikan,” lanjutnya.
Baca Juga: Imaam Yakhsyallah Mansur: Ibadah Sosial dan Individual Hendaknya Seimbang
Khusus di Jawa Tengah, lanjut Nizar, ada 36 dari 215 madrasah yang telah dibangun dengan skema pembiayaan SBSN, dan salah satunya MTsN Blora.
Dia berpesan untuk memastikan pembangunan gedung madrasah kokoh, berkualitas dan indah dipandang. Selain itu, realisasi anggaran juga harus mencapai seratus persen.
“Alhamdulillah pembangunan madrasah tahun 2022 masih terus berjalan, meskipun jumlah pembangunan madrasah menurun dari tahun-tahun sebelumnya dikarenakan pandemi Covid 19,” katanya. (R/R2/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: TNI AL Bongkar Pagar Laut di Kawasan Tanjung Pasir Kabupaten Tangerang