Kabupaten Bogor, MINA – Sejumlah desa di Kecamatan Sukajaya, Kabupaten Bogor dan ratusan jiwa masih terisolir akibat longsor yang melanda sejak Rabu (1/1) lalu.
Jalan utama menuju kecamatan tersebut tertutup longsor sepanjang lebih kurang 100 meter di wilayah Desa Sukaraksa, Cigudeg. Akibatnya, pasokan pangan hingga layanan kesehatan dari dan menuju Sukajaya terhambat untuk sementara.
Hal itu tersebut disampaikan oleh Tim Lembaga Kemanusiaan Aksi Cepat Tanggap (ACT) yang hingga kini terus mengawal penanganan bencana longsor dengan mengirimkan tim medisnya sejak Ahad (5/1).
Koordinator Posko Bencana Banjir dan Longsor ACT Wilayah Cigudeg, Hakim mengatakan, lokasi tersebut bisa ditempuh dalam waktu lebih kurang satu jam menggunakan kendaraan berpenggerak empat roda (4WD). Perjalanan dilanjutkan dengan berjalan kaki selama lebih kurang 45 menit dari Desa Gunung Koneng.
Baca Juga: Tumbangnya Rezim Asaad, Afta: Rakyat Ingin Perubahan
“Untuk sekarang kita coba membawa ambulans dan tim medis sambil membawa logistik pangan. Perjalanan ambulans akan didampingi kendaraan 4WD. Tapi kendaraan enggak akan sampai lokasi karena akses terputus untuk roda empat maupun roda dua, ” jelas Hakim. (R/Sj/B04)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Resmikan Terowongan Silaturahim, Prabowo: Simbol Kerukunan Antarumat Beragama