Sejumlah Ormas Perempuan Gelar Munashoroh untuk Palestina

Jakarta, MINA – Sebagai wujud dukungan yang kuat untuk Palestina, 10 organisasi masyarakat dan lembaga perempuan Indonesia, yang tergabung dalam Koalisi Perempuan Indonesia untuk Al Quds dan Palestina (KPIQP) mengadakan Munashoroh untuk Palestina secara online, bertema “Napak Tilas Peran Perempuan Pembebas Al Quds”.

Acara ini diisi dengan orasi, pembacaan puisi dan surat cinta untuk Palestina dari 10 ketua Ormas perempuan , yakni Adara Relief International, Salimah (Persaudaraan Muslimah), Muslimat Al Washliyah, Wanita Al-Irsyad, Wanita Islam, Muslimat Mathla’ul Anwar, PP. IGRA, Muslimat Dewan Dakwah Indonesia, Wanita PUI dan Wanita PERTI.

Nurjanah Hulwani, Ketua KPIQP dalam sambutannya mengingatkan, momentum terbentuknya KPIQP di tanggal 17 Agustus 2020 lalu, adalah sebagai pengingat tentang Palestina yang belum juga merdeka, demikian keterangan tertulis diterima MINA, Rabu (7/10).

“Kita membantu palestina bukan karena kedhuafaan mereka tapi karena tanggung jawab kita sebagai umat Islam,” terangnya.

Fahimah Askar, Ketua Umum PB Wanita Al-Irsyad dalam orasinya menyatakan, Palestina ibarat jantung dalam diri manusia. Ketika kita membiarkan jantung berhenti berdetak, maka akan menyebabkan kematian pada diri manusia.

Demikian ketika kita tidak memperdulikan jantung ummat dunia, maka sesungguhnya yang akan terjadi adalah kematian ummat.

“Sungguh merupakan aib, sebuah keterhinaan bagi umat tidak bisa menjaga tempat sucinya sendiri,” tegas Fahimah.

Meski berlangsung secara online, namun rasa haru biru dan semangat untuk membersamai perjuangan Palestina memenuhi hati 500 peserta.

Dalam acara tersebut, donasi terkumpul sebesar Rp. 265.000.000. Namun hingga berita ini diturunkan, jumlah donasi masih terus bertambah. (R/Hju/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)