New York, MINA – Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres menyatakan, ingin segera masalah Palestina-Israel selesai dengan diakhirinya pendudukan dan terwujudnya solusi dua negara serta sekaligus memperingatkan bahwa “waktu hampir habis”.
“Kita tidak bisa melupakan tujuan yang telah lama dicari untuk mengakhiri pendudukan dan mewujudkan solusi dua negara,” kata Antonio Guterres pada pertemuan Komite Pelaksanaan Hak-Hak Rakyat Palestina yang Tidak Dapat Dicabut di Markas PBB, New York, Amerika Serikat, Selasa (8/2) seperti dikutip dari Anadolu Agency.
Guterres mengatakan situasi di Wilayah Pendudukan Palestina, termasuk Yerusalem Timur terus menimbulkan “tantangan signifikan” bagi perdamaian dan keamanan internasional.
“Janji kemerdekaan negara Palestina tetap tidak terpenuhi. Kondisi politik, ekonomi, dan keamanan di seluruh Wilayah Pendudukan Palestina memburuk karena orang-orang Palestina mengalami perampasan, kekerasan, dan ketidakamanan tingkat tinggi,” kata Guterres.
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Ia mendesak semua pihak untuk mengambil langkah-langkah konkret, yang katanya akan memungkinkan kembalinya ke jalur negosiasi yang berarti dan perdamaian yang adil dan abadi.
Solusinya harus fokus pada upaya untuk mengakhiri pendudukan sejalan dengan resolusi PBB, hukum dan kesepakatan internasional.
“Tujuannya tetap Israel dan Negara Palestina yang merdeka, demokratis, berdampingan, layak dan berdaulat, hidup berdampingan dalam damai dalam perbatasan yang aman dan diakui, berdasarkan garis pra-1967, dengan Yerusalem sebagai ibu kota bersama. dari kedua negara bagian. Tidak ada rencana B,” tambahnya. (T/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Hamas Sambut Baik Surat Perintah Penangkapan ICC untuk Netanyahu dan Gallant
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur