New York, MINA – Sekretaris Jenderal PBB Antonio Guterres meminta Amerika Serikat (AS) untuk menekan Arab Saudi mengakhiri perang di Yaman.
“Saya yakin ini adalah perang yang bodoh,” kata Guterres kepada CNN pada Ahad (10/12).
Ia menambahkan bahwa yang dibutuhkan Yaman adalah solusi politik.
Baca Juga: Gunung Berapi Kanlaon di Filipina Meletus, 45.000 Warga Mengungsi
“Saya pikir perang ini bertentangan dengan kepentingan Arab Saudi dan Emirat … (dan) rakyat Yaman,” katanya. Demikian Press TV memberitakannya yang dikutip MINA.
Arab Saudi dan Uni Emirat Arab telah mengebom Yaman sejak tahun 2015 dalam sebuah operasi udara yang telah menghancurkan sebagian besar infrastruktur negara tersebut.
Menurut PBB, pengeboman tersebut menyebabkan lebih dari 12.000 orang tewas, sementara wabah kolera telah menewaskan lebih dari 2.000 orang dan sekitar tujuh juta orang Yaman juga berada di ambang kelaparan.
Amerika Serikat adalah sekutu Arab Saudi dalam kampanye militer melawan Yaman. Washington memberikan dukungan logistik dan dukungan seperti koordinat pengeboman serta senjata.
Baca Juga: Pengadilan Belanda Tolak Gugatan Penghentian Ekspor Senjata ke Israel
AS telah memastikan kesepakatan senjata besar-besaran dengan Arab Saudi pada bulan Mei lalu.
Kesepakatan tersebut, senilai 350 miliar dolar AS selama 10 tahun dan 110 miliar dolar AS yang akan segera berlaku. (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Macron Resmi Tunjuk Francois Bayrou sebagai PM Prancis